Namun demikian perlu kami sampaikan dan sebagaimana juga telah disampaikan oleh rekan Kompasianer lainnya, bahwasanya sejak Kompasiana menelurkan versi barunya, maka terkait tujuan sharing agak tidak tercapai.
Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan menurunnya secara drastis jumlah pembaca pada setiap tulisan. Bukan karena pamrih jika kami agak sedikit kecewa dengan hal tersebut, namun memang benar adanya jika jumlah pembaca menurun, maka secara otomatis tujuan sharing tidak tercapai secara optimal dan maksimal.
4.Sebagaimana Kompasiana ketahui pula, bahwasanya sebelum Kompasiana menelurkan versi barunya, artikel-artikel kami agak banyak dari pihak yang membacanya, yakni dari ratusan bahkan ribuan pembaca. Walaupun kami dapat dikategorikan sebagai nubie di Kompasiana ini. Namun sejak tanggal 20 November 2013, artikel kami paling top hanya dibaca oleh 100 (seratus) pembaca dan pada malam ini setelah 5 (lima) jam hanya dibaca oleh 18 (delapan belas) pembaca.
5.Kami pun mengucapkan terimakasih kepada sobat-sobat Kompasianer yang telah setia membaca, memberi komentar, vote, serta berbagi wawasan dan ilmunya selama ini. Meskipun kadang kala kami tidak bisa berhubungan (connecting) secara intens dengan para sobat Kompasianer. Tak lupa kami mengucapkan permohonan maaf, bilamana selama berinteraksi ada kesalahan kami yang bersifat khilaf.
6.The last but not least, perkenankan kami menyampaikan pemberitahuan “rehat sejenak” dari Kompasiana sampai dengan Kompasiana pulih kembali seperti sedia kala. Namun demikian sebelum kami rehat, kami akan menyelesaikan artikel-artikel kami yang belum selesai kepenulisannya.
