Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Kata yang indah adalah keluar dari mulut manismu............... Buku GEMPA, SINGGAH KE DESA RANGKAT, BUKU PERTAMA DI DESA RANGKAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sebelum Pertemuan Itu Tiba Kemarin

31 Desember 2018   06:43 Diperbarui: 31 Desember 2018   06:55 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puisi : Edy Priyatna

Bersediakah menunggu barang sejenak. Mengapa kau tak menjawab pertanyaanku. Goresanmu telah melingkari hati. Melepas semua rindu pada malammu. Bayangmu biaskan jiwa nan tenggelam. Ketika ku tatap matamu. Tergambar ada cinta tertahan. Menanti indikasi luapan mendung. Tanpa terucap peluk lah daku. Leburkan aku dalam hujanmu. Sebuah kebimbangan di depan pintu hati. Masih terkunci rapat. Ketika kita memegang lilin. Kolaborasi akhir waktu lalu.

Tingau weker di dinding terus bekerja. Tak pernah berhenti. Malam masih tetap terjaga. Bagai gelap telah sirna. Menghilang di balik rembulanku. Saat itu aku tahu kau tak tahu. Telah datang rintik kesejukan. Terbaring di atas mega kelabu. Tertahan turun oleh kegalauan. Dalam benak nan kacau. Sebuah ketidaktahuan mendebarkan. Membuat sirna rasa sakit. Lama membenam tahun lalu. Sebelum pertemuan itu tiba kemarin.

(Pondok Petir, 26 Desember 2018)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun