melepas semua rindu pada malammu
sadar bila membiarkan emosi
bayangmu biaskan jiwa tenggelam
Tentu datang setelah bait dalam sajak
terlulis dengan kegosongan
hitamnya dimasukkan ke dalam gelas
raut wajah terlihat tak jelas
teteskan kesejukan penutup langitmu
keramaian tanah dusun
(Pondok Petir, 25 Mei 2018)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!