Mengalir Setiap Waktu
Puisi : Edy Priyatna
Pada hari itu aku pasti
akan hadir walaupun
hanya dengan tangan hampa
tanpa bingkisan tanpa hadiah
karena aku hanya punya puisi waktu
Pada saat selalu saja terjadi
ada perasaan hilang
terjadi perasaan kehilangan saja
ada hilang rasa selalu
kehilangan rasa setiap saat
setiap hari kita selalu mengenal waktu
Pada hari ini aku mesti
di lahan tandus tak dendam
di antara partikel-partikel basah
banyak orang kehausan
menanti tibanya sukacita
bagiku panjang membentang
dari darah mengalir setiap waktu
(Pondok Petir, 25 Agustus 2014)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H