Mohon tunggu...
Eppy Manu
Eppy Manu Mohon Tunggu... Foto/Videografer - CEO Media spektrumnasional.com & spektrum-ntt.com

Cara sederhana untuk berkeliling dunia adalah membaca.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hari Ini Aku Bangun Pukul Tujuh Pagi-pagi

20 Maret 2018   13:36 Diperbarui: 20 Maret 2018   18:35 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.missourivalleychurch.org

Aku berdiri membuka jendela mungil kayu yang lapuk termakan si kecoa nakal

Suara bising termakan angin hingga yang tersinggah di kupingku hanyalah sebuah lantunan instrument nostalgia

Istriku siburuh cantik asal kampung cendana

Tempat itu dulunya pengahsil cendana tapi naas dimakan kecoa nakal itu

Sedang aku pengangguran tua asal kampong gula yagn konon tempat tidur kami dipenuhi dengan gula.

Namun si kecoa nakal dan teman-temannya nyolong.. .... Gulaku

Hari ini aku bangun jam tujuh pagi-pagi

Kami tidak memiliki anak, bukan karna mandul tapi karna sikecoa nakal lebih dahulu memakan kandungan istriku. Aku hanya bisa gigit jari dan bilang ahhh tetap aku cinta padamu.

Jalan kami lorong becek, setiap bulan kubangan lumpur menghiasi tubuh kami  namnun tak apalah

Memang nasib pengangguran nggak ada rumah, apapun jadi...

Hei.......... Tapi bukan pengangguran sembarang.. aku penganngguran mulia bukan abal abalan...

Seperti sokecoa nakal itu...  mengambil, nyuri nyolong , menggigit. Hhingga akhirnya giginya patah

Karna salah menggigit besi. Hmmmm jeruji besi..

Hari ini aku bangun jam tujuh pagi-pagi

Aku bangun dan membaca koran kemarin ehhhhh ternyata sikecoa emang benaran salah makan....

Aku langsung menghampiri istriku kupeluk dia sambil kukecup pipinya

Lantas dia bertannya apa gerangan kamu hari ini

Aku bukan suara bisingmu yang termakan angin.....  aku tak ingin bernostalgia..

Cukup...... nostalgia kita sudah berlalu 12 tahun lalu...

Lantas aku langsung menyodorkan korannya ia baca dengan girang....

Kami saling peluk meluk.. heh.... Itu istriku..

Hari ini aku bangun jam tujuh  pagi-pagi

Sambil bersiul, karna semalam aku diberi obat ramuan nenekku yang selama ini dicuri si kecoa nakal itu.

Sedang istriku berdiri dengan gagah secantik bidadari... nahh karna sikecoa telah minggat..  

hari ini aku bangun jam tujuh pagi pagi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun