Mohon tunggu...
Epa  Mustopa
Epa Mustopa Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Pendidik Yang Tersesat Menjadi Tenaga Kependidikan

Saya sangat suka menulis. Menulis apa yang saya ingin tulis. Dari tulisan kita bisa lebih meningkatkan kemampuan. Baik kognitif, afektif, emosional dan spiritual

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendidikan adalah Hadiah Terbaik dari Ibu

1 Januari 2018   22:23 Diperbarui: 2 Januari 2018   23:29 585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beliau mengatakan, "tidak apa-apa, mungkin teman kamu merasa lebih lapar dari kamu, yang penting kita jangan berbuat demikian kepada orang lain".

Singkat cerita, saya beres menyelesaikan pendidikan SMA. Saat itu, kakak saya sudah pada bekerja. Mereka semua menamatkan pendidikan sampai Sarjana dengan menempuh pendidikan S-1 kelas karyawan. Demikian pula dengan saya, Alhamdulillah saya sudah menamatkan pendidikan S-1 dan bekerja di intansi pemerintah.

Ibu selalu memotivasi anak-anak untuk terus belajar dan sekolah. Bahkan, untuk saudara yang kurang mampu dalam pembiayaan selalu dibantu oleh saudara yang lain atas dasar saran dari ibu. Sungguh pendidikan kerja sama dan gotong royong yang diajarkan oleh ibu sangat melekat dalam kehidupan Kami.

Terima Kasih Ibu ! Pendidikan adalah #HadiahDariIbu yang terbaik bagi Kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun