Mohon tunggu...
Enzo Haurissa
Enzo Haurissa Mohon Tunggu... Teknisi - Teknisi

Membaca buku dan berlari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menggali Potensi Biomassa dari Limbah Pertanian Sebagai Sumber Energi Terbarukan yang Berkelanjutan

3 Desember 2024   17:00 Diperbarui: 3 Desember 2024   21:48 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di tengah meningkatnya kebutuhan energi global dan permasalahan lingkungan yang semakin mendesak, energi terbarukan menjadi solusi yang semakin diperhatikan. 

Salah satu sumber energi terbarukan yang berpotensi besar adalah biomassa, yang dihasilkan dari limbah pertanian. Pemanfaatan biomassa dari limbah pertanian sebagai sumber energi tidak hanya berkontribusi pada penyediaan energi bersih, tetapi juga menawarkan solusi terhadap permasalahan limbah yang sering kali menjadi beban lingkungan. 

Artikel ini akan membahas potensi biomassa dari limbah pertanian, manfaatnya, serta tantangan yang perlu dihadapi untuk mengoptimalkan penggunaannya.

Definisi Biomassa dan Limbah Pertanian

Biomassa adalah bahan organik yang berasal dari makhluk hidup, yang dapat digunakan untuk menghasilkan energi. Dalam konteks pertanian, biomassa sering kali merujuk pada limbah yang dihasilkan selama proses produksi pertanian, seperti jerami, batang jagung, kulit kacang, daun, atau sisa-sisa tanaman lainnya. 

Limbah ini biasanya dianggap sebagai bahan yang tidak berguna dan sering dibakar atau dibuang begitu saja. Padahal, jika dimanfaatkan dengan tepat, limbah pertanian ini dapat diubah menjadi sumber energi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Potensi Biomassa dari Limbah Pertanian

Indonesia, sebagai negara agraris dengan luas lahan pertanian yang sangat besar, memiliki potensi biomassa yang sangat melimpah. Menurut data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), sektor pertanian Indonesia menghasilkan sekitar 100 juta ton biomassa setiap tahunnya. 

Jumlah ini mencakup berbagai jenis limbah pertanian, seperti sisa tanaman padi, jagung, kelapa, dan kelapa sawit, yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan energi, mulai dari bahan bakar padat hingga biogas.

Beberapa contoh limbah pertanian yang berpotensi untuk dijadikan sumber biomassa antara lain:

- Jerami padi: Setiap musim panen, Indonesia menghasilkan lebih dari 60 juta ton jerami padi, yang sebagian besar dibakar begitu saja, menyebabkan polusi udara. Jerami padi ini sebenarnya bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar bioenergi atau diolah menjadi pellet biofuel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun