Mohon tunggu...
Eny Setyowati
Eny Setyowati Mohon Tunggu... Guru - Guru TK

Menjadi seorang guru TK merupakan sebuah kebanggaan dan tantangan, karena mendapat kesempatan untuk bisa berkontribusi dalam mendidik dan mencerdaskan anak bangsa. Pendidikan anak usia dini berada pada fase pondasi dimana tugas dan peran guru sangatlah penting dalam menuntun kekuatan kodrat anak menjadi generasi yang berkarakter kuat, inilah yang menjadi tantangan guru TK.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid dengan Pembelajaran Berdiferensiasi

23 Februari 2023   22:10 Diperbarui: 23 Februari 2023   22:14 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Pembelajaran berdiferensiasi adalah usaha guru untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu murid, atau bisa diartikan dengan serangkaian keputusan masuk akal (common sense) yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid.

Setiap murid adalah individu yag unik. Guru pasti akan menemui murid-murid yang memiliki karakteristik yang berbeda setiap kali mengajar. Karakteristik tersebut dapat berupa kepribadian, sikap perilaku, bakat minat, gaya belajar, kesiapan belajar, latar belakang keluarga, bahkan pola asuh dari orang tua di rumah. Murid yang berbeda tersebut harusnya menjadi dasar dari praktik pembelajaran yang akan dilakukan oleh guru di kelas. Nah, dengan begitu pembelajaran berdiferensiasi akan dapat dilakukan guru untuk melaksanakan pembelajaran yang sesuai untuk murid-muridnya.

Guru melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi berdasarkan pada keunikan setiap muridnya, maka pembelajarn dilakukan disesuaikan dengan kebutuhan belajar mereka.  

Awalnya guru harus memilki keyakinan bahwa tugasnya adalah melayani murid-murid yang beragam, kemudian guru harus yakin bahwa semua muridnya dapat berhasil dan sukses dalam pembelajaran, setiap murid memiliki pola belajar yang unik, pembelajaran perlu ditelaah efektifitasnya dari pengalaman, guru harus bersikap adil namun bukan menyamakan perlakuan kepada murid, guru merupakan kunci keberhasilan pembelajaran di kelas, dan guru membutuhkan dukungan dari komunitas untuk menciptakan lingkungan belajar yang memberikan pengalaman belajar terbaik untuk muridnya di kelas.

Respon yang tepat dari guru untuk karakteristik murid yang beragam sangatlah penting, karena hal tersebut dapat mencegah adanya kesenjangan belajar yang membuat murid menunjukkan capaian yang tidak sesuai dengan potensi capaian yang seharusnya mereka dapatkan. 

Respon yang tepat ini dapat diwujudkan guru dengan melaksanakan pembelajaran yang berdiferensiasi yang dilakukan dengan membuat sebuah kurikulum yang memiliki tujuan pembelajaran yang didefinisikan seacar jelas, menanggapi atau merespon kebutuhan belajar muridnya, menciptakan lingkungan belajar yang mengundang murid untuk belajar dan bekerja keras untuk mencapai tujuan belajar yang tinggi, membuat manajemen kelas yang efektif, dan melakukan penilaian yang berkelanjutan.

Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan bagaimana guru merespon kebutuhan belajar tersebut. Kebutuhan belajar murid dapat dilihat dengan tiga aspek yaitu kesiapan belajar, minat, dan profil belajar murid. Guru dapat melihat kebutuhan belajar setiap muridnya kemudian guru harus mulai membuat perencanaan pembelajaran (RPP) yang sesuai untuk dilaksanakan. 

Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang dibuat guru hendaknya memiliki tujuan pembelajaran yang dideskripsikan dengan jelas dengan kalimat lengkap dan mengandung keterangan tentang ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree), kegiatan pembelajaran berhubungan langsung dengan tujuan pembelajaran, mendeskripsikan pengetahuan dan keterampilan yang akan dikembangkan, mempertimbangkan kebutuhan belajar murid, penilaiannya mendeskripsikan strategi dan alat penilaian yang akan digunakan serta mencakup penilaian pengetahuan, keterampilan dan sikap. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun