kala bel berbunyi
maka lantunan kata bernyanyi
kepergian hanya untuk merangkak demi satu kata mimpi
semua tersisih meski air mata meluncur dari pipi
aku menunggumu untuk terakhir kali
berharap senyuman terindah terangkai
tapi kemana kau?
aku menunggu semangat yang kau lontarkan
sedikit saja ingin melihat wajah yang teramat istimewa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!