Mohon tunggu...
eno damayanti
eno damayanti Mohon Tunggu... Seniman - Mahasiswa Magister Ilmu Linguistik Universitas Jember

Mungkin perihal disini belum terlihat ringan dan sederhana, tapi saya selalu ingin mencoba. ketika sebuah perjalanan adalah yang paling menyenangkan, semoga suatu saat kita bisa bercerita tentang linimasa pada putra-putri masa depan. Instagram : eno.damayanti

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pecak Ikan Nila

18 Juli 2021   18:52 Diperbarui: 18 Juli 2021   19:01 782
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sore ini menu berbuka puasa arofah kami adalah makanan khas Betawi, pecak namanya. Mungkin kalau orang Jawa bilangnya "Pecek" yang mana ikannya boleh apa saja. Mau ikan nila, gurame, lele, kembung dsb. Kebetulan kemarin sore saya dapat ikan hasil pancingan sendiri dari rumah tetangga. 

Lumayan besar, kami memghasilkan 2 ekor nila kisar 500 gr. Bingung karena kebetulan kalau puasa bawaannya dehidrasi, maka saya putuskan untuk memasak makanan yang sedikit berkuah. Sambil liat resep tetangga, sambil dikolaborasikan bahan seadanya dirumah. Berikut ini adalah resep pecak nila : 

Ikan nila 500 gr 

4 siung bawang putih

5 siung bawang merah 

2/3 lembar daun jeruk 

2 buah jeruk purut 

10 cabe rawit 

2 cabe merah 

2 ruas lengkuas potong kecil 

1 ruas kunyit 

2 ruas kunci 

2 helai daun salam 

4-5 ketumbar 

Satu genggam kemangi 

Gula dan garam sesuai selera 

Kaldu jamur atau penyedap rasa

Langkah pertama : 

Bersihkan ikan nila, setelah bersih beri perasan jeruk purut untuk menghindari bau amis, ulek atau giling 1 bawang putih, garam, kunyit, dan ketumbar untuk bumbu ikan sebelum digoreng. Diamkan beberapa menit, goreng ikan sampai kuning kecoklatan. 

Langkah kedua : 

Sambil menunggu ikan yang digoreng daripada kompor satunya nganggur, sangrai semua bumbu dalam teflon, boleh dalam panggangan terserah ya sesuka hati sampai warna cabe dkk sedikit berubah menjadi coklat. Lalu tumbuk atau giling semua bumbu ala kadarnya, jangan begitu halus. 

Masukkan kedalam wajan yang sudah agak memanas didalamnya beri sedikit minyak, goreng sampai baunya wangi semerbak. Beri air secukupnya, gula, garam, dan penyedap sesuai selera. 

Langkah ketiga : 

Dalam setiap resep berbeda-beda ya, ada yang saat bumbu mendidih mereka memasukkan ikan nila yang sudah digoreng kedalam bumbu menjadi satu. 

Adapula yang saat tahu bumbu sudah mendidih dan matang kompor dimatikan lalu bumbunya disiramkan diatas ikan nila yang sudah digoreng siap disajikan. 

Kalau saya, untuk menambah kelezatan dan merasuknya bumbu yang sudah dimasak, maka saya masukkan ikan nila tersebut kedalam wajan, tunggu beberapa menit agak mendidih dibalik ikannya agar bumbu meresap, lalu memasukkan kemangi satu genggam tidak lama selesai deh disajikan. 

Ada juga yang resep pecak memakai tomat merah dan hijau serta kencur. Karena bahan dirumah kencurnya habis, dan tomat juga habis maka saya buat pecak resep sedikit berbeda tanpa mengurangi lezatnya aroma rempah Indonesia. 

Sekian buka puasa kali ini, jaga kesehatan, makan yang banyak. Musim pancaroba, musim corona sebisa mungkin tetap menjaga daya imun agar tidak terkena penyakit atau virus melanda. 

Enjoy !!! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun