Mohon tunggu...
Enny Ratnawati A.
Enny Ratnawati A. Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis untuk meninggalkan jejak kebaikan dan menghilangkan keresahan

Enny Ratnawati A. -- Suka menulis --- Tulisan lain juga ada di https://www.ennyratnawati.com/ --- Contact me : ennyra23@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Digitalisasi, Wujudkan UMKM Naik Kelas

19 Desember 2022   07:00 Diperbarui: 19 Desember 2022   07:07 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kerajinan purun (foto : Banjarmasinpost) 

Digitalisasi, yang mengalami pencepatan ketika pandemi lalu, bisa dikatakan membawa keberkahan namun sekaligus tantangan tersendiri. Tantangan yang paling terasa adalah belum meratanya akses internet di Indonesia.

Bagi Anisa, pedagang kerajinan  tikar, tas dan kerajinan purun, di kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan, belum pernah terbayangkan usahanya bisa dikenal di seluruh Indonesia.

Sebelum pandemi, memang penjualan mereka hanya mengandalkan toko oleh-oleh lokal, pembelian langsung ke gerai mereka sampai di pameran-pameran yang seringkali mereka ikuti dan diadakan lembaga pemerintah pusat dan daerah.

Namun strategi semacam ini tak bisa dijalankan lagi ketika pandemi. Untung saja ternyata, kemajuan e-commerce membuat produknya bisa dipasarkan ke banyak daerah dengan cepat.

Sebenarnya ketika pandemi 2020- awal 2022, Anisa dan suaminya hampir putus asa. Penjualan yang terjun drastis, seakan menjadi neraka bagi usaha mereka. Karyawan mereka yang tadinya bisa mencapai 10 orang juga sudah dipangkas dengan terpaksa dan hanya tersisa 3 orang saja. Itupun, masih keluarga dekat.

Mau bagaimana lagi. Mereka sudah tak sanggup membayar gaji karyawan, akibat menurunnya penjualan.

Namun setahun lalu atau akhir 2021, Anisa mulai menemukan jalan keluar bagi permasalahannya. Salah satunya dengan penjualan produknya melalui platform digital dan melalui berbagai market place yang bermunculan dan ternyata bisa mereka manfaatkan.

Memang digitalisasi UMKM, termasuk kepada pengrajin purun, memang pada akhirnya memungkinkan pelaku usaha memiliki jangkauan pemasaran yang lebih luas bahkan bisa sampai ke wilayah yang lebih jauh.Maraknya penggunaan smartphone, memang menjadi peluang tersendiri bagi UMKM.

Namun tantangan terbesar, masih banyak pelaku UMKM yang gagap teknologi dan jaringan internet yang masih buruk di wilayahnya. Padahal untuk memasarkan produk ke platform digital , paling tidak, mereka memang harus melek teknologi.

BRI  Majukan UMKM Indonesia

Salah satu bank yang aktif ikut memajukan UMKM di Indonesia adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI). Pada HUT127BRI, BRI memang sangat mendukung UMKM naik kelas dengan digitalisasi yang mereka gagas.

 Salah satu even yang diadakan BRI adalah UMKM Expo(rt) BRILianpreneur 2022 yang berlangsung pada 1-31 Desember 2022. Ini tentu saja sebagai upaya agar UMKM bisa go global.

BRI juga mempercayai, UMKM yang banyak mendapatkan kesempatan melakukan ekspor dan masuk pasar internasional akan menjadi UMKM kuat yang pada akhirnya mampu menjadi penopang ekonomi Indonesia kedepan.

Semoga kedepannya BRI tetap berjaya dan menjadi BRIPahlawanFinansial bagi UMKM Indonesia. #

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun