Mohon tunggu...
Enny Ratnawati A.
Enny Ratnawati A. Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis untuk meninggalkan jejak kebaikan dan menghilangkan keresahan

Enny Ratnawati A. -- Suka menulis --- Tulisan lain juga ada di https://www.ennyratnawati.com/ --- Contact me : ennyra23@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Plus Minus Bekerja dari Rumah Selamanya

7 September 2021   11:12 Diperbarui: 7 September 2021   11:36 666
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

#Kurang gaul

Bekerja dari rumah saja ibaratnya mengisolasi diri sendiri yang mengakibatkan kita kadang kehilangan teman-teman yang biasa diajak berbagai aktivitas di luar pekerjaan. Oh iya, saya juga kehilanga teman-teman ngobrol, paling banyak negosipin suasana kantor karena banyak bekerja di rumah.

#Gampang stress

Kerja di rumah atau di luar rumah ternyata sama saja, gampang stress. Di rumah streenya mungkin karena terisolasi tadi dan tidak banyak interaksi dengan orang lain

#Gangguan dari keluarga

Gangguan dari keluarga terasa banget. Apalagi bila tak ada ruanga yang jelas atau misal waktu yang fix ditetapkan dan diumumkan ke seluruh anggota keluarga lain agak tak mengganggu dulu di jam tertentu. Anak-anak juga bisa jadi menyangka ayam/ibunya lagi liburan karena di rumah saja.

#Dianggap nggak kerja

Beban ini yang agak berat dan menyedihkan. Tetangga melihat kok ya nggak pernah kerja keluar rumah, nah bisa jadi dianggap pengangguran kan.

Apalagi bila mertua atau keluarga besar sudah datang. Waduhhh...kadang dikira lagi cuti, nggak kerja atau bahkan habis resign. Padahal ya kerja tapi dari rumah. Oh iya,tapi selama pandemi, sudah lebih banyak pemakluman. Apalagi orang banyak yang WFH juga donk.

#Update skill terhambat

Biasanya kalau di kantor selain bekerja kita juga belajar dari banyak orang misal senior. Nah bekerja dari rumah seperti menghambat pembelajaran tersebut kan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun