Mohon tunggu...
ENNY Soepardjono
ENNY Soepardjono Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Seorang senior citizen yang mencintai hidup dan mencoba bersyukur atas kehidupan itu sendiri

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

SBY Seharusnya Seperti Mayor/Bupati Davao City, Mindanao Ini

30 September 2014   14:41 Diperbarui: 17 Juni 2015   22:57 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1411972413393770577

[caption id="attachment_326292" align="aligncenter" width="480" caption="www.untvweb.com"][/caption]

Davao City yang terletak di pulau Mindanao, merupakan salah satu kota terbesar di Filipina, dan kota ini merupakan sister city dari kota Manado. Kalau ditempuh via udara dari Manila, kira-kira 1 jam 45 menit lamanya.

Saat ini Davao City dipimpin oleh Mayor / Bupati Rodrigo Duterte, yang usianya seumur Republik Indonesia, yaitu 69 thn. Bupati ini menjadi istimewa karena Davao City yang terletak di Mindanao tersebut merupakan salah satu kota  paling aman di Filipina, padahal wilayah Mindanao sendiri dikenal sebagai daerah yang tidak aman. Bahkan beberapa teman dari Filipina kaget kalau saya terbang ke Mindanao karena cap yang jelek tersebut. Atau bilamana saya mewawancarai calon pegawai untuk ditempatkan di Mindanao, umumnya mereka menolaknya.

Apa sich istimewanya Davao dan Bupati Duterte tsb ? Bupati ini terkenal galak, bahkan LEBIH GALAK dari P Ahok.

Dia pernah membuat pernyataan akan menembak polisi ? Aneh, ya, polisi yang mestinya menembak, koq malah ditembak ? Polisi yang akan  ditembaknya adalah polisi yang ikut terlibat dalam suatu kejahatan. Lebih galak daripada P Ahok, kan ?

Itu belum seberapa, bacalah pernyataan petikan artikel ini :

Controversial Davao City Mayor Rody Duerte says he will SHOOT people who want to make him run for President in 2016.

(Catatan : Filipina akan mengadakan Pilpres pada thn 2016, dan Bupati ini didorong untuk maju mencalonkan diri).

Ternyata banyak rakyat Filipina MALAH MINTA DITEMBAK oleh si Bupati, karena :

.. We need Duterte to SAVE this country from futher going to the DOGS.

Kemudian, rakyat meminta “NOW SHOOT ME, DUERTE!”

Inti dari cerita tentang si Bupati ini adalah bahwa dia tidak ingin maju mencalonkan diri sebagai Presiden pada Pilpres 2016 mendatang, walau pun rakyat menginginkannya karena prestasinya yang cemerlang saat memimpin Davao City.

Pemimpin seperti ini pasti tidak gila posisi mau pun kekuasaan, dan keinginannya hanya untuk mengabdi kepada rakyatnya.

Jadi, sebagai warga Indonesia yang saat ini tinggal di Filipina, saya iri dengan rakyat Filipina yang memiliki pemimpin seperti ini.

Saya pun berangan-angan, seandainya SBY seperti dia, pastinya banyak yang akan mengatakan “SHOOT ME, SBY,”dan akan dielu-elukan saat beliau mengundurkan diri dari istana....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun