Mohon tunggu...
Erni Pakpahan
Erni Pakpahan Mohon Tunggu... Administrasi - Wanita dan Karyawan Swasta

Terima kasih sudah berkunjung!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Jennifer Jhonson is Sick of Being Single", Kata Kamu?

29 Juni 2018   17:28 Diperbarui: 29 Juni 2018   19:26 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Btw, single dan jomblo ternyata dua kata ini tidak ada dalam KBBI.

Setelah berpacaran dan akan menikah terbukalah realita kehidupan pria yang mengeluarkan dia dari kehidupan single. Kira-kira demikian Jennifer Jhonson menceritakan tentang pacarnya si Brad yang kaya raya itu. Dia manusia yang tidak sempurna.

Pasangannya, Brad dan keluarganya memiliki selera yang berbeda dari Jennifer Jhonson. Bahkan hal remeh-temeh pun bisa menjadi sumber masalah. Karakter berbeda dan cara pandang yang berbeda.

Hailey dengan senang hati menyiksaku dengan fakta pascapernikahan, "setelah menikah, dia tidak akan kentut secara sembunyi-sembunyi," jelas Hailey, "Dan setelah menikah, dia berhenti memberimu hadiah." Hal. 282.

Walahh :D

Menoleh pada fase kehidupan single-dimasa didesak segera menikah, dimasa penantian tak menentu sampai kapan, agar kita terlebih dahulu mengenal siapa diri kita, menerima siapa diri kita, dan menjadi utuh di dalam hidup yang dia miliki sesuai nilai-nilai baik yang kita yakini. 

Wanita single cenderung mendapat sejuta pertanyaan dan tuduhan karena sampai sekarang belum punya pacar, padahal mereka diharuskan untuk menanti. Sementara pria punya hak special alias SPCL untuk menyatakan perasaannya, plus dengan risiko mendapat penolakan dari wanita. *Hei pria, jangan trauma mendapat penolakan, ya :D

Lalu, diam-diam timbullah pertanyaan, apakah memang pernikahan benar-benar membuat saya bahagia, kalau sekarang saja saya tidak berbahagia? *Psst, ini pertanyaan yang pernah diajukan sama saya loh ya.

Oke, novel ini untuk dewasa. Hanya berbagi karena katanya sharing is caring.

Happy weekend yaa!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun