Mohon tunggu...
Enik Rusmiati
Enik Rusmiati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Yang membedakan kita hari ini dengan satu tahun yang akan datang adalah buku-buku yang kita baca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita untuk Alam

26 Maret 2020   19:04 Diperbarui: 26 Maret 2020   18:56 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

/1/
Sabda Alam
Melalui hujan, alam mengajarkan tanah subur, bunga semerbak mewangi menabar kasih. Segala yang tumbuh menjadi bermekaran dalam kerumunan lebah.

/2/
Melalui pandemi, alam mengajarkan pada para pemilik hati suci, bahwa  cinta itu harus dibersamai dengan waktu, sampai sayap itu mengepak di pundak-pundak lugu, lalu terbang memenangkan rasa ihlas.

/3/
Anak berkata
Terima kasih pada air mata alam, karena hadirnya, entah sudah berapa putaran matahari tidak pernah merasakan hangatnya mentari. Namun kini, tiap pagi selalu bisa menikmati senyum manis, melihat tatapan mata yang teduh, merasakan belaian lembut tangan perkasa dan mendengarkan lantunan ayat suci pada lima waktu sang ayah.

/4/
Terima kasih pada keluh alam, dibalik deritanya ia bisa menjadi cindrelela yang menari di singgasana kerajaan dongeng bersama ibu peri yang menjaganya dalam gulita.

/5/
Apakah salah bila ia berharap, bahwa ia tak ingin menghentikan waktu untuk sebuah ketulusan kasih dua hati yang selalu dirinduinya.

Blitar, 26 Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun