Tersenyum sebenarnya perbuatan yang sangat mudah, namun kadang sulit dilakukan. Bentuk senyuman itu cerminan hati seseorang, apakah lagi bahagia, sedih atau dalam keadaan sakit hati. Senyum tulus dan ihlas itu salah satu indikator bahws seseorang itu dalam keadaan sehat lahir dan batinnya.
Dengan tersenyum orang akan merasa lebih tertarik kepada kita. Orang yang selalu tersenyum sejatinya punya daya tarik tersendiri dan juga terlihat orang yang selalu berpikiran positif. Bahkan menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Karina Davidson dari Pusat Medis Universitas Columbia, Amerika Serikat, orang yang suka cemberut lebih berpeluang terkena penyakit jantung.
Selain itu tersenyum juga aktivitas sedekah paling murah. Hanya bermodalkan sunggingan kedua bibir kita, maka pahala sudah mengalir ke dalam diri kita.
I = Istirahat
Manusia bukan robot atau mesin, sesibuk-sibuknya pekerjaan kita, sebesar apapun beban kita dan setinggi apa pun jabatan kita tetap tubuh kita butuh istirahat.Â
Dengan istirahat yang cukup maka mesin dalam tubuh tidak akan mengalami pendinginan, tidak mudah terbakar. Melalui istirahat tubuh kita akan merestart kembali, mengembalikan ke posisi semula, dan esoknya  siap memulai kegiatan yang baru.
S= Silaturahmi
Berkunjung ke teman, saudara dan keluarga akan memperpanjang umur kita. Selain itu juga bisa menghilangkan stres dan menambah rizki. Â Zaman digital seperti sekarang ini, silaturohmi kadang tidak perlu menghadirkan secara fisik, hadir dalam bentuk tulisan apabila ditulis dengan ketulusan insya Alloh akan menjadi media silaturohmi.
Kawan, mari kita jalani hidup ini dengan romantis, agar hidup kita berseri dan bermanfaat bagi orang lain.
Semoga bermanfaat.
Blitar, 8 Januari 2020