Mohon tunggu...
Enik Rusmiati
Enik Rusmiati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Yang membedakan kita hari ini dengan satu tahun yang akan datang adalah buku-buku yang kita baca

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Cerpen | Ingin Pulang, Mengenang Ramadan

8 Mei 2019   19:50 Diperbarui: 8 Mei 2019   20:10 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dulu aku mengenal buka bersama, sahur bersama dan shalat terawih di surau sangat sederhana, tanpa pengeras suara, tanpa pendingin ruangan, tanpa lantai keramik, tanpa wifi juga tanpa bising motor.

Buka bersama di atas setangkai daun pisang hasil olahan kesetiaan sahabat dalam ilmu, hasil memetik ranum daun hijau di halaman surau.

Bangun sahur bersama, tanpa alarm handpone, tanpa sirine, dan tanpa teriakan. Cukup ketukan pintu dari maha guruku, kami akan merasa malu .

Guruku bukan lulusan sebuah pondok pesantren modern, bukan lulusan universitas ternama, namun teladannya senantiasa menjadi tulisan yang selalu kubaca dalam panutan langkahku mengurai hidup.

Ramadan ini, aku ingin pulang ke kampung halamanku, menyusuri jejak ilmu hakiki yang hanya harap ilahi robbi.

Blitar, 8 April 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun