Tak 'ku sangka
Kisah cinta kita telah tumbuh sejak lama
Namun 'ku merasa
Kau begitu cepat meninggalkanku sebatang kara
Ukiran senyum manismu
Pahatan kasih sayangmu
Masih lekat erat dalam dada
Santun perangaimu
Ramah sikapmu
Terus menghiasi sunyi dalam jiwa
Tuhan, haruskah 'ku hidup sementara ia telah tiada
Mengapa Kau ciptakan cinta yang tertinggal di pemakaman?
Mengapa Kau mengizinkan ia dan diriku bertemu?
Sementara kita harus berpisah selama-lamanya....
Resah sudah
Gelisah pun jua gundah
Galau merajalela
'Ku tak ingin berpisah
Sungguh...
Tuhan, tabahkanlah hatiku
Ampuni dosa-dosaku
Ampuni kekeliruannya
Berilah rahmat-Mu untuknya
Berikan tempat paling indah untuknya
Kabulkan do'aku untuknya
Semoga....
2 April 2012 - For Puisi Perpisahan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H