Mohon tunggu...
Enggar Murdiasih
Enggar Murdiasih Mohon Tunggu... Asisten Rumah Tangga - Ibu Rumah Tangga

penggemar fiksi, mencoba menuliskannya dengan hati

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Maa, Kalau Sudah Menulis, Lupa Berdiri

11 Mei 2013   12:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:45 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Maaa...ini...ini...." jeritnya ketakutan. Seekor ketam sungai sedang berjalan miring miring ke arahnya.

"Ini ketam, sayang. Kalau kau tidak mengusiknya, dia tidak akan melukaimu". Kusingkirkan ketam itu dengan sebatang kayu yang kutemui di pinggir sungai.

"Andin. Lihat. Apa ini?" kutunjukkan seekor cacing yang melata di pematang tempat kami berdiri.

"Itu cacing ya ma? Kok jalannya begitu? Hiihh...." ia bergidik. Jijik melihat binatang itu menelusup masuk ke lumpur sawah.

Itu hanya sebagian kecil kegiatan yang kami lakukan bila hari libur tiba. Meskipun tak terlalu sering, tetapi aku selalu berusaha mengenalkan keadaan sekitar kepada anak perempuanku ini. Biarlah teman temannya sibuk keluar masuk mall, belanja dan jalan jalan. Kami punya cara lain yang tak kalah mengasyikkan dalam menghabiskan waktu libur.

~~~~~

"Paaa......" ia menghambur ke pelukan papanya. Rupanya ia mulai jemu dan mengantuk. Setelah membersihkan kaki dan tangannya di pancuran air kran dekat teras, papanya menggendongnya ke kamar.

"Andin bobok ya, sama papa?" kudengar mas membujuknya dengan lembut.

"Mama kalau sudah menulis, lupa berdiri". Deg. Kalimat Andin yang barusan terasa menohok tepat ke ulu hatiku.

"Maafkan mama nak" sesalku dalam hati. Saat kutengok, ia sudah terlelap berbantalkan lengan papanya.

===&&&&&===

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun