Mohon tunggu...
M. Endy Yulianto
M. Endy Yulianto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Vokasi Undip

Hobi rekreasi dan menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Revitalisasi Pendidikan tinggi, Mengantarkan Lulusan Undip Training ke China

12 Mei 2024   22:04 Diperbarui: 12 Mei 2024   22:34 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dinamika industri milenial sangat menuntut lulusan yang Perform mental maupun fisik. Oleh karenanya berbagai upaya telah dilakukan Perguruan Tinggi untuk berinovasi dan meningkatkan kreativitas pembelajaran sesuai kebutuhan industri. Begitu juga dengan Pendidikan vokasi khususnya Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri (TRKI) harus beradaptasi bergerak cepat menyesuaikan diri dengan tantangan dan kebutuhan dunia kerja masa kini maupun di masa depan.

Ketua Program Studi TRKI, Mohamad Endy Yulianto menyampaikan bahwa prodi telah menyiapkan SDM terampil dan kompeten dibidangnya melalui Revitalisasi Pendidikan Tinggi Vokasi. Penerapan Program Revitalisasi meliputi: dual system, teaching factory, retooling (retraining), praktisi industri dan Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSP).

Tak tanggung-tanggung ternyata dampaknya luar biasa, berbagai industri pada berdatangan ke kampus untuk mengadakan rekruitment karyawan. Bahkan beberapa mahasiswa yang belum lulus, dengan berbekal transkip nilai selama 7 semester dan sertifikasi kompetensi telah dipinang diberbagai perusahaan, seperti: industry Eternal Tsingshan Group – MT (Rifnaldi Sadik, Faizal Pambayun), PT Jaya Trade Indonesia - Business Development (Salsabila), PT Sutindo Chemical Indonesia Surabaya - Staff Research and Development (Tesalonika Sitepu), PT Hailiang Nova Material Indonesia - QC Trainee (Rhida Amalia Dewi Firdausi) dan PT LBM New Energy Indonesia - QC Specialist (Desy Sonia Putri, Era Aristanto, Muhammad Zaki Riadhus Shalihin, Septi Enjelina Sitio). Saat ini ada 4 alumni yang bekerja di PT LBM New Energy Indonesia sedang mengikuti Training di China selama 3  bulan terang Endy.

Muhammad Zaki Riadhus Shalihin yang biasa disapa dengan Zaki menuturkan bahwa bagi lulusan sarjana dari Universitas untuk bisa meraih pekerjaan di perusahaan multinasional dan training ke Luar Negeri merupakan hal yang diimpi-impikan dan sangat didambakan. Begitu juga dengan Zaki, alumni Teknologi Rekayasa Kimia Industri Angkatan 2019.

Zaki mengungkapkan bahwa selama kuliah banyak mengikuti berbagai kegiatan, baik itu yang berkaitan dengan organisasi mahasiswa, penelitian bersama dosen Dr. Eng. Vita Paramita, S.T, MM. M.Eng dan Mohamad Endy Yulianto,  pendanaan proposal (seperti PWMV, P2MD, PMW), perlombaan (seperti Business Plan, LKTIN), dan sertifikasi kompetensi.

Bahkan bersama dosen pembimbing bisa memperoleh 7 paten, yakni 4 Paten Sederhana dan 3 HKI. Paten sederhana meliputi Paten dengan No S00202301133 “Hidrolisis Parsial Pati Sorgum (Sorghum bicolor L.) menggunakan Katalis Asam Asetat dengan Bantuan Gelombang Mikro”, Paten No S00202301134 “Proses Pembuatan Maltodekstrin melalui Hidrolisis Parsial Pati Umbi Gembili (Dioscorea esculenta L.) dengan Bantuan Gelombang Mikro menggunakan Katalis Asam Asetat”, Paten No S00202301530 “Proses Hidrolisis Parsial Pati Umbi Ganyong (Canna edulis Kerr) menggunakan Katalis Asam Asetat dan Gelombang Mikro” dan Paten No No S00202307927 “Komposisi Hand Sanitizer dari Limbah Nasi”. Sedangkan sertifikat HKI meliputi HKI No EC00202299439, No EC00202348594, dan No EC00202359719 papar Zaki.

Zaki juga menambahkan bahwa dengan berbagai bekal tersebut telah mengantarkan bisa bekerja di perusahaan multinasional. Perusahaan multinasional ini berada dibawah naungan Lopal Group China, dengan nama PT LBM Energi Baru Indonesia, berada di Kawasan Industri Kendal. Perusahaan ini bergerak dibidang manufaktur komponen baterai kendaraan listrik yaitu LiFePO4; Litium Ferro Phosphate atau LFP.

Baterai Litium-Ion ini berkembang secara pesat mengingat program pemerintah saat ini yang mendukung transfigurasi kendaraan BBM ke kendaraan listrik. Sehingga merupakan suatu pengalaman awal karir yang baik bagi saya bisa bekerja diperusahaan ini, terang Zaki.

Saat Training di China bersama temen-temennya/dokpri
Saat Training di China bersama temen-temennya/dokpri

Zaki menyampaikan bahwa selama 3 bulan awal saya diberangkatkan ke China beserta beberapa orang dari Indonesia lainnya. Di sana tepatnya pada Provinsi Sichuan(四川) saya mendapatkan pelatihan mengenai pengujian kualitas LFP, manajemen laboratorium, sistem kerja dan budaya China, dan beberapa hal lainnya yang sangat menarik karena memang belum sempat saya temukan di Indonesia.

Sebuah kebanggaan bagi saya bisa menginjakkan kaki dinegeri yang sama sekali tidak terbayangkan sebelumnya. Sebagai alumni jika diperkenankan memberikan beberapa pesan kepada adik-adik tingkat, bahwa waktu kalian menjadi mahasiswa sangatlah berharga, waktu tersebut tidak tentu terulang kembali, sehingga manfaatkanlah dengan baik, salah satunya mengikuti berbagai kegiatan positif di kampus, tutur Zaki.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun