Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Etika Komunikasi Islam untuk Wartawan Muslim di Kalteng

27 September 2022   14:59 Diperbarui: 27 September 2022   15:10 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SAMARINDA -- Sebagai upaya menyebarkan dan menyosialisasikan nilai-nilai etika komunikasi Islam, dua mahasiswa Pascasarjana Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda, berbagi di hadapan para wartawan atau jurnalis di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Kedua mahasiswa tersebut, masing-masing Endro S Efendi dan Achmad Shahab, di sela-sela pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) juga menyampaikan tentang pentingnya etika komunikasi Islam pada para wartawan muslim.

"Selain menguji para wartawan untuk menilai apakah mereka kompeten atau tidak, kami juga memberikan penguatan pentingnya mengedepankan etika komunikasi Islam," kata Achmad Shahab.

Dijelaskan, para wartawan yang mengikuti uji kompetensi wartawan utama adalah para calon pemimpin redaksi atau para penanggung jawab redaksi dalam perusahaan pers. Karena itu, para peserta UKW jenjang utama ini dibekali etika komunikasi Islam agar kelak juga ikut menyebarkan nilai-nilai etika dan moral yang baik sesuai ajaran Rasulullah.

"Alhamdulillah, apa yang kami sampaikan mendapat respons yang baik dari para wartawan muslim dari berbagai daerah di Kalteng," imbuh Endro S Efendi.

Ketua Program Studi Pasca Sarjana KPI UINSI Samarinda, Dr Hj Sy. Nurul Syobah, M.Si menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk wujud visi misi Program Studi Pascasarjana Komunikasi dan Penyiaran Islam.

"Harapannya ke depan makin banyak civitas akademika yang melakukan pengabdian kepada masyarakat dan penelitian yang akan meningkatkan mutu program studi," tuturnya.

Ia menyampaikan, nilai etika komunikasi Islam terus ditularkan dalam setiap kesempatan baik formal maupun formal. Sehingga bagaimana cara yang komunikasi yang baik sesuai nilai kenabian, bisa semakin tersebar di masyarakat. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun