Kebalikan dari konsep produksi, konsep ini menekankan dalam segi kualitas sehingga target pemasaran dari konsep ini adalah kalangan keatas yang suka terhadap kepuasan barang yang berkualitas.
C. Konsep penjualanÂ
Konsep ini adalah konsep yang memfokuskan kepada melakukan penjualan dan promosi dalam skala besar. Konsep ini mengharuskan pelaku bisnis untuk memikirkan cara promosi terbaik dalam rangka menarik konsumen.
Konsep ini memiliki kelebihan terhadap penjualan yang tinggi jika mampu menemukan strategi promosi yang tepat. Namun, jika pelaku bisnis gagal melakukan promosi maka penjualan akan menurun sehingga menurunkan keuntungan, bahkan kerugian.
D. Konsep pemasaranÂ
Konsep ini adalah konsep yang akan menempatkan konsumen sebagai fokus utama mereka. Perusahaan yang menggunakan konsep ini percaya bahwa dengan berfokus kepada kebutuhan dan keinginan target market maka perusahaan bisa memberikan value yang lebih baik daripada kompetitornya.
Beberapa cara yang bisa digunakan dalam konsep pemasaran adalah content marketing, iklan, atau social media marketing. Konsep ini memiliki kelebihan bahwa perusahaan akan memahami konsumen, sedangkan kekurangannya adalah membutuhkan waktu yang cukup lama dan biaya yang cukup tinggi.
E. Konsep pemasaran sosialÂ
Konsep pemasaran sosial adalah konsep pemasaran yang bisa mendatangkan keuntungan sekaligus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, konsep ini mengedepankan keseimbangan alam.
Kelebihan dari konsep ini adalah meningkatkan kesetiaan pelanggan karena mampu menghasilkan produk yang ramah lingkungan. Namun, segmentasi pasarnya lebih terbatas karena hanya konsumen yang memiliki kepedulian terhadap isu sosial saja yang akan menggunakan produk tersebut.
4. Perubahan manajemen pemasaran