Selepas perjuangan sahabat, tongkat estapet perjuangan dilanjutkan oleh Dinasti Umayyah sampai Kekhalifahan Turki Utsmani. Bahkan, salah satu sahabat, yaitu Abu Ayyub Al-Anshari menjadi syahid saat pertempuran itu dan jasadnya dikuburkan di bawah banteng Konstantinopel.
Nafas kemenangan terlihat di hari selasa, pukul 3 pagi, bertepatan dengan 29 Jumadil Awal 857 H/29 Mei 1453 M di bawah panglima Sultan Muhammad Al Fatih, Khalifah Turki Utsmani yang ke-7, Konstantinopel bisa ditaklukan. Dan Hagia Sophia yang dulunya gereja dialihkan fungsikan menjadi masjid. Sang sultan memerintahkan pula agar Konstantinopel diubahnya namanya menjadi Istambul yang artinya Kota Umat Islam. Â Dan kini, kita semua bisa melihat itu semua.
Sinar bulan kini telah menerangi bumi eropa. Bumi yang dianggap menjadi titik tertinggi bagi peradabaamn saat ini. Yang kita, sebagai umat Islam berharap agar syiar-syiar bisa terus bergema di bumi seantero ini.