Perlahan -lahan ku coba merangkai aksara
Mencoba mengingat bayangmu sebentar saja
Aku berlari jauh dan mencoba putar haluan
Walaupun kadang serasa terhempas di tengah lautan.
Â
Ingin kukecup mesra bibir pantaiÂ
Dan membiarkan tubuhku dihempas badaiÂ
Tapi....
Aku takut,tak lagi melihat pesan indah lewat matamu
Mengecup lembut lewat bibir indahmu.
Â
Walau sang waktu enggan mengembalikan kisah kita
Dan cermin tempat kita berkaca tak lagi sama.
Namun ketika kenangan itu kembali,kan kulukis wajahmu kembali lewat tulisanku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!