Mohon tunggu...
Endang Sunanik
Endang Sunanik Mohon Tunggu... Guru - Guru

Positif Thinking

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Modul 3.1 Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan sebagai Pemimpin

24 Oktober 2024   10:46 Diperbarui: 24 Oktober 2024   10:54 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah tantangan-tantangan dilingkungan anda untuk dapat menjalankan pengambilan keputusan terhadap kasus-kasus dilemma etika ini? Adakah kaitannya dengan perubahan paradigma dilingkungan anda?

Tantangan yang ada dilingkungan saya antara lain masih kentalnya kebiasaan/budaya yang selalu dilakukan secara turun temurun. Saat mengambil keputusan sulit untuk lepas dari kebiasaan tersebut, sehingga keputusan yang diambil menjadi tidak relevan. Perlu adanya perubahan paradigma. Seharusnya paradigma yang sesuai adalah kebenaran lawan kesetiaan sehingga akan mengahasilkan sebuah keputusan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Apakah pengaruh pengambilan keputusan yang kita ambil ini dengan pengajaran yang memerdekakan murid-murid kita? Bagaimana kita memutuskan pembelajaran yang tepat untuk potensi murid kita yang berbeda-beda?

Pengambilan keputusan yang kita ambil harus berpihak pada murid. Dlam pembelajaran, salah satu strategi agar berpihak pada murid adalah menggunakan pembelajaran berdiferensiasi.

Bagaimana seorang pemimpin pembelajaran dalam mengambil keputusan dapat mempengaruhi kehidupan atau masa depan murid-muridnya?

Dalam mengambil keputusan seoarang pemimpin pembelajaran harus mempertimbangkan berbagai macam kemungkinan yang terjadi termasuk menyangkut masa depan murud. Oleh karena itu perlu kehati-hatian dalam mengambil keputusan dengan melakukan pengujian sesuai dengan Langkah-langkah yang sistematis disesuaikan dengan paradigma dan prinsip yang tepat.

Apakah Kesimpulan akhir yang dapat anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya?

Pengambila keputusan haruslah dijiwai filosofi Ki Hajar Dewantara. Berpegang teguh pada nilai guru penggerak salah satunya berpihak pada murid dengan berlandaskan nilai-nilai kebajikan yang universal. Keputusan yang diambil harus mempertimbangkan berbagai hal termasuk masa depan murid. Pengambilan keputusan berpengaruh pada pengajaran yang memerdekakan murid karena disesuaikan dengan potensinya masing masing. Seorang pemimpin haruslah memiliki kompetensi sosial dan emosional agar dapat mengambil keputusan dengan penuh kesadaran diri, mampu mengelola emosi dan mengambil keputusan yang bertanggung jawab. Saat proses pengujian keputusan diperlukan Teknik coaching agar dapat menggali informasi sebanyak-banyaknya untuk mengambil keputusan.

Sejauh mana pemahaman anda tentang konsep-konsep yang anda pelajari di modul ini, yaitu dilemma etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan? Adakah hal-hal yang menurut anda diluar dugaan?

Perbedaan mendasar antara dilemma etika dan bujukan moral dapat dilihat dari kedua pilihan kasusnya. Jika kedua pilihan sama-sama benar maka termasuk ke dalam dilema etika, namun jika salah satu benar dan yang lain salah maka termasuk kedalam bujukan moral.

Terdapat 4 paradigma dilema etika antara lain: individu lawan kelompok, rasa keadilan lawan rasa kasihan, kebenaran lawan kesetiaan, dan jangka pendek lawan jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun