Mohon tunggu...
Endang Moerdopo
Endang Moerdopo Mohon Tunggu... Dosen - Penggiat Literasi

Membaca, layaknya kita membuka jendela dunia, menulis layaknya kita mengungkapkan gelegak jiwa. Keduanya adalah langkah awal menuju kebijaksanaan dengan penuh kesadaran (EM 2024)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pemahaman Literasi Dasar: Membaca dan Menulis untuk Meningkatkan Kualitas Hidup

26 Juli 2024   07:00 Diperbarui: 26 Juli 2024   07:15 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan

Di era digital saat ini, kemampuan literasi dasar —membaca dan menulis— telah menjadi kebutuhan yang mendasar dan mutlak tak tergantikan. Meskipun tampaknya terlihat sederhana, keterampilan ini merupakan dasar yang membentuk bagaimana cara kita memahami dunia, berkomunikasi, dan berkembang secara pribadi maupun profesional. Artikel ini akan membahas pentingnya literasi dasar dalam meningkatkan kualitas hidup, mengapa kita harus memahami dan menguasainya, serta bagaimana implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.

Secara ETIMOLOGI atau Asal usul Bahasa, LITERASI berasal dari bahasa Latin yaitu “LITERATUS” yang artinya adalah ORANG YANG BELAJAR. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian Literasi adalah kemampuan individu dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk kecakapan hidup.

  • Definisi Umum Literasi : Literasi adalah kemampuan untuk membaca, menulis, dan memahami informasi. Menurut PAULO FREIRE ( 1972), LITERASI adalah suatu keterampilan komplek yg melekat pada diri seseorang, untuk mengambil sikap dan keputusan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya –mengacu pada definisi dari Paulo Freire ini– Literasi bukan hanya sampai pada pengenalan tentang huruf, kata serta kalimat saja, tetapi juga lebih dari itu, bahkan sampai pada kemampuan menganalisis, menafsirkan, dan mengkomunikasikan informasi. Dengan keterampilan tersebut, maka seseorang mampu untuk bertahan hidup dengan kualitas yang baik.
  • Evolusi Konsep Literasi : Secara historis, literasi hanya diartikan sebagai kemampuan dasar membaca dan menulis. Namun, dengan perkembangan zaman, konsep literasi telah berkembang menjadi pemahaman yang lebih luas dan kompleks, yang dapat memampukan kita untuk memiliki cara berpikir yang kritis. Literasi kini mencakup kemampuan untuk menavigasi informasi dalam berbagai format dan media, memahami konteks, serta menggunakan pengetahuan tersebut untuk pengambilan keputusan yang tepat.
  • Jenis-Jenis Literasi

Terdapat 6 kemampuan LITERASI yang ditetapkan oleh DIREKTORAN JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI (DITJEN DIKTI ) yang penting untuk dikuasai oleh pelajar dan mahasiswa :

  • Literasi Dasar : Ini adalah kemampuan membaca dan menulis yang menjadi fondasi semua bentuk literasi lainnya. Literasi dasar adalah alat utama untuk mengakses pengetahuan dan informasi di berbagai bidang kehidupan.
  • Literasi Numerasi :Literasi Numerasi adalah keterampilan untuk memahami, menggunakan, dan menginterpretasikan angka serta data matematika dalam konteks kehidupan sehari-hari. Literasi numerasi mencakup keterampilan seperti menghitung, mengukur, menganalisis data, serta menggunakan konsep matematika atau metode penghitungan untuk memecahkan masalah. Ini juga melibatkan kemampuan untuk membaca dan memahami grafik, tabel, dan diagram. Literasi numerasi penting karena membantu individu dalam membuat keputusan yang lebih baik terkait keuangan, kesehatan, dan situasi sehari-hari lainnya, seperti merencanakan anggaran atau memahami statistik dalam berita.
  • Literasi Sains / Teknologi : Literasi sains adalah kemampuan untuk memahami, mengevaluasi, dan menggunakan informasi dan konsep ilmiah dalam kehidupan sehari-hari. Literasi sains melibatkan pemahaman dasar tentang metode ilmiah, prinsip-prinsip ilmiah, dan kemampuan untuk berpikir kritis mengenai isu-isu terkait sains. Ini termasuk kemampuan untuk menganalisis data, memahami artikel ilmiah, dan membuat keputusan berdasarkan informasi ilmiah yang valid. Literasi sains penting karena membantu individu untuk terlibat dalam diskusi ilmiah, membuat keputusan yang terinformasi mengenai kesehatan, lingkungan, dan teknologi, serta berpartisipasi secara aktif dalam masyarakat yang semakin kompleks dan berbasis ilmu pengetahuan.
  • Literasi Digital : Di era teknologi, literasi digital menjadi semakin penting. Ini mencakup kemampuan menggunakan perangkat digital, mengakses informasi online, dan memahami serta mengevaluasi konten digital.
  • Literasi Finansial : Literasi finansial adalah pemahaman tentang pengelolaan keuangan pribadi. Ini termasuk pengetahuan tentang tabungan, investasi, hutang, dan bagaimana membuat keputusan keuangan yang bijaksana.
  • Literasi Budaya dan Kewarganegaraan : Literasi Budaya dan Kewarganegaraan merupakan kemampuan untuk memahami, menghargai, dan berinteraksi secara efektif dengan berbagai budaya serta berpartisipasi aktif sebagai warga negara dalam masyarakat. Literasi budaya mencakup pemahaman tentang nilai, norma, tradisi, dan praktik dari berbagai kelompok etnis dan budaya, yang membantu dalam membangun sikap toleransi dan menghormati keragaman. Literasi kewarganegaraan melibatkan pengetahuan tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, pemahaman tentang sistem pemerintahan, serta kemampuan untuk berkontribusi dalam proses demokrasi. Ini juga mencakup keterampilan dalam berpikir kritis dan berdiskusi tentang isu-isu sosial, politik, dan ekonomi yang mempengaruhi masyarakat. Literasi ini penting untuk membentuk individu yang berdaya dan bertanggung jawab, serta mampu berkontribusi secara positif dalam komunitas lokal dan global. 

Sedangkan untuk masyarakat umum, terdapat 2 tambahan keterampilan literasi yang penting untuk dikuasai dan dipahami agar dapat membantu kehidupan menjadi lebih baik adalah :

  • Literasi Kesehatan : Ini adalah kemampuan untuk memahami informasi kesehatan dan membuat keputusan terkait kesehatan berdasarkan informasi tersebut. Literasi kesehatan membantu individu untuk mengakses layanan kesehatan yang tepat dan mengelola kondisi kesehatan mereka sendiri.
  • Literasi Media : Literasi media melibatkan kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi media dan konten informasi. Ini penting untuk mengidentifikasi bias, memahami representasi, dan memikirkan secara kritis tentang pesan yang disampaikan media.
  • Mengapa Harus Memahami Literasi Dasar?

Memahami literasi dasar—membaca dan menulis—adalah kunci untuk membuka akses pengetahuan, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, dan berkomunikasi efektif. Literasi dasar membantu individu mengarahkan kehidupannya sehari-hari, mampu mengambil keputusan yang tepat, sehingga berpartisipasi penuh dalam masyarakat modern. Oleh karenanya dapat dikatakan bahwa Literasi dasar merupakan :

  • Dasar atau Fundament dalam Pendidikan : Literasi dasar adalah fondasi bagi pendidikan formal dan non-formal. Tanpa kemampuan membaca dan menulis yang memadai, sulit bagi seseorang untuk maju dalam pendidikan dan karier mereka. Literasi dasar membuka akses ke pengetahuan, memungkinkan pembelajaran sepanjang hayat, dan meningkatkan kesempatan untuk sukses dalam berbagai bidang.
  • Kemampuan yang tepat untuk dapat berkomunikasi dengan efektif : Kemampuan membaca dan menulis sangat penting dalam komunikasi sehari-hari. Membaca membantu kita memahami dunia di sekitar kita, sementara menulis memungkinkan kita mengekspresikan ide dan emosi dengan jelas. Literasi dasar adalah kunci untuk komunikasi yang efektif, baik secara personal maupun profesional.
  • Menuntun individu menuju pada Kehidupan Modern : Literasi dasar membantu individu untuk menavigasi tantangan sehari-hari. Ini termasuk memahami instruksi, mengisi formulir, membaca label produk, dan memahami berita. Literasi dasar juga penting dalam mengakses informasi yang relevan untuk pengambilan keputusan yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
  • Tujuan dan Manfaat Literasi Dasar

Dikatakan bahwa literasi dasar adalah landasan utama untuk pengembangan pribadi dan kesuksesan di masyarakat. Dengan demikian maka berikut adalah tujuan dan manfaat dari literasi dasar.

  • Tujuan Literasi Dasar :
    • Meningkatkan Akses Informasi dan Pengetahuan : Literasi dasar memungkinkan individu untuk mengakses berbagai sumber informasi dan pengetahuan, memperluas wawasan mereka, dan memperkaya pemahaman tentang dunia.
    • Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis : Literasi dasar membantu dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, yang penting untuk menilai informasi secara objektif, mengenali bias, dan membuat keputusan berdasarkan bukti.
    • Memperkuat Partisipasi Sosial dan Budaya :Literasi dasar memperkuat kemampuan individu untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan budaya. Ini termasuk membaca literatur, mengikuti perkembangan budaya, dan berpartisipasi dalam dialog sosial.
  • Manfaat Literasi Dasar :
    • Meningkatkan Peluang Kerja dan Pengembangan Karier : Kemampuan membaca dan menulis yang kuat sangat dihargai di dunia kerja. Literasi dasar adalah keterampilan penting yang membuka peluang kerja dan membantu dalam pengembangan karier.
    • Memperbaiki Kualitas Hidup dan Kesejahteraan : Literasi dasar berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup dengan memberikan akses ke informasi penting, seperti kesehatan, hukum, dan keuangan. Ini memungkinkan individu untuk membuat keputusan yang lebih baik dan hidup dengan lebih sehat dan sejahtera.
    • Memudahkan Pengambilan Keputusan yang Tepat : Dengan literasi dasar, individu dapat mengakses dan memahami informasi yang relevan, yang membantu dalam pengambilan keputusan yang tepat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, kesehatan, dan keuangan.
  • Implementasi Literasi Dasar dalam Kehidupan Sehari-Hari.

Literasi dasar tidak hanya berhenti sebagai sebuah wacana, tetapi harus dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya, implementasi dari literasi dasar ini dapat diimplementasikan pada :

  • Pendidikan Formal dan Non-Formal : Integrasi literasi dasar dalam kurikulum pendidikan formal dan program non-formal penting untuk memastikan bahwa semua individu memiliki kesempatan untuk belajar membaca dan menulis. Program-program literasi untuk orang dewasa juga penting untuk memberdayakan mereka yang mungkin belum memiliki kesempatan untuk memperoleh keterampilan ini.
  • Pemberdayaan Komunitas : Program literasi komunitas dapat membantu kelompok yang kurang terlayani untuk mengembangkan keterampilan literasi dasar mereka. Ini termasuk penyelenggaraan kelas literasi, penyediaan buku dan sumber daya lainnya, serta pelatihan untuk meningkatkan keterampilan membaca dan menulis.
  • Pemanfaatan Teknologi : Teknologi digital, seperti aplikasi pembelajaran dan sumber daya online, dapat menjadi alat yang kuat untuk meningkatkan keterampilan literasi. Ini memungkinkan akses ke materi pendidikan yang lebih beragam serta mendukung pembelajaran yang lebih praktis dan fleksibel.
  • Kesimpulan

Literasi dasar adalah fondasi untuk literasi lainnya dan keberhasilan hidup secara umum. Tanpa kemampuan membaca dan menulis yang kuat, sulit bagi individu untuk berpartisipasi secara penuh dalam masyarakat modern. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat, pemerintah, dan individu untuk mendukung upaya peningkatan literasi dasar. Literasi adalah jendela ke dunia yang lebih luas dan lebih terang, yang membawa pada pemahaman yang lebih dalam dan kualitas hidup yang lebih baik.

Referensi :

  1. Smith, J. (2021). *The Impact of Basic Literacy on Quality of Life*. Journal of Literacy Studies.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun