Mohon tunggu...
Endah S
Endah S Mohon Tunggu... PNS -

Ibu rumah tangga biasa

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Yang Bernama “Setya”

2 Desember 2015   05:03 Diperbarui: 2 Desember 2015   05:15 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Ilustrasi : inilah.com"][/caption]Suatu kata yang bermakna tinggi
Sebuah karakter yang sulit ditemui
Jati diri yang dibentuk dengan olah nurani
Yang dijaga dengan benteng akhir harga diri

Andaikan itu sebuah nama
Pastilah itu nama yang indah dan bermakna
Sebuah pinta, sebuah do’a dari orang tua
Agar puteranya berperilaku setya
Terhadap manusia, bangsa, Negara, dan Tuhannya
Sesuai antara kata dan perbuatannya

Namun, manusia adalah manusia
Yang lemah dan rentan terhadap goda
Silau akan gemerlap dunia
Sehingga lakunya ingkar dari makna setya
Apakah itu sudah suratan takdir-Nya?
Entahlah, yang pasti bukan salah do’a orang tua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun