Mohon tunggu...
Endah Tri Rachmani
Endah Tri Rachmani Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga dengan 3 anak yang juga bekerja sebagai guru.

Menulis untuk berbagi kisah tentang cerita-cerita kehidupan di lingkungan sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kencana Wingka

19 Februari 2022   17:46 Diperbarui: 19 Februari 2022   17:57 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ibu dan anak/ Dunia Belajar Anak

Ibu maafkan aku. Aku sudah berbohong pada ibu. Aku tidak pintar seperti yang ibu mau. Hari ini HPku disita karena aku ketahuan nyontek saat ulangan. Aku sering bolos karena malas sekolah. Ada surat dari pak guru untuk ibu di dalam tasku. Sekali lagi maafkan aku, Bu.

Albert.

Bu Dona lunglai membaca surat Albert. Tak disangka anak kebanggaannya menyimpan kebohongan itu. Kepercayaannya yang berlebih pada kemampuan anaknya ternyata membebani Albert sehingga membuat anak itu memilih pergi saat tak mampu menutupi kebohongannya.

"Albert ... maafkan ibu. Ibu hanya ingin yang terbaik untukmu, Nak. Ibu ingin semua orang tahu kalau kamu pintar, kamu terbaik, kamu anak ibu." Ratap Bu Dona sebelum kembali jatuh pingsan.

#Salah satu karya dalam buku kumpulan puisi "Cermin Hati"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun