Wahai semesta
Mari kita berdamai
Sudahi segala amarah
Benahi semua dendam
Wahai semesta
Belum cukupkah semua pembalasan ini?
Masih kurangkah air mata yang bahkan sudah habis mengering?
Tak berartikah semua rasa kehilangan yang harus kami tanggung?
Atau kau masih ingin melihat derita kami?
Duhai semesta
Kami tahu  lukamu begitu dalam
Deritamu tak terperi
Kesusahanmu tiada bandingan
Semua karena keegoisan kami
Ambisi kami yang tak berujung
Tapi ...
Berbelaskasihlah pada kami
Segeralah membaik
Kembali menjadi rumah kami yang penuh damai
#Kebumen, 13-8-2021
Catatan hati saat menanti kabar kesembuhan seorang sahabat yang sedang menanti donor plasma konvalesen