Mohon tunggu...
ENDAH GITA ARIANTI
ENDAH GITA ARIANTI Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa fe Unissula

Selanjutnya

Tutup

Money

Implementasi Teori Utilitarianisme, Deontologi dan Virtue Berkaitan dengan Covid-19 dalam Perspektif Aturan Islam

8 Agustus 2020   15:49 Diperbarui: 8 Agustus 2020   16:11 4035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Oleh : Endah Gita Arianti

Mahasiswa FE Unissula

PENGERTIAN DASAR TEORI

  • Utilitarianisme   : Secara bahasa latin utilitis memiliki arti bermanfaat. Secara teori berarti sesuatu yang baik jika membawa manfaat bagi banyak orang secara keseluruhan seperti masyarakat luas.
  • Deontologi     : Deontologi berasal dari bahasa Yunani yaitu deon yang memiliki arti kewajiban. Dalam teori ini, perbuatan menjadi baik tidak dilihat dari hasilnya melainkan karena perbuatan tersebut wajib dilakukan. Deontologi menjadikan perbuatan ikut baik karena tujuannya yag baik. Tujuan yang baik tidak menjadi perbuatan itu juga baik. Di sini kita tidak boleh melakukan suatu perbuatan jahat agar sesuatu yang dihasilkan itu baik.
  • Virtue (Teori Keutamaan) : Keutamaan bisa didefinisikan sebagai disposisi watak yang telah diperoleh seseorang dan memungkinkan seseorang untuk bertingkah laku baik secara moral.

IMPLEMENTASI TEORI DALAM KEHIDUPAN SAAT COVID-19 DAN DASAR ATURAN ISLAM YANG RELEVAN

Utilitarianisme

Contohnya, pabrik gula trangkil, Pati, yang membagikan sembako kepada warga terdampak Covid-19 secara merata di desa Trangkil, kecamatan Trangkil, kabupaten Pati. Kegiatan ini merupakan bagian dari program CSR pabrik gula Trangkil yang memberikan manfaat bagi masyarakat desa Trangkil.

Dalam Al-quran sendiri telah menjelaskan mengenai kewajiban untuk saling tolong menolong, yakni dalam Surat Al-Maidah ayat 2:6

Artinya:          

"...dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran..". (QS. Al-Maidah: 2)

Dalam al-qur'an dengan jelas dikatakan bahwasannya bagi umat Islam dalam melaksanakan tolong menolong tersebut merupakan suatu kewajiban dan keharusan. Selain itu, Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda:

"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia" (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami' no:3289).

Deontologi

Walaupun keadaan serba susah saat pandemi covid-19 kita dilarang mencuri dan menghalalkan berbagai cara untuk bertahan hidup. Dimasa sulit seperti ini kita juga diharuskan untuk terus mendekatkan diri kepada Tuhan dengan beribadah sesuai kepercayaan.

Artinya:

"Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku."

Dalam ayat ini, Allah tak hanya memperintahkan manusia saja untuk beribadah, namun juga jin.selain itu ,Allah SWT berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu.( QS An-Nisa' 4:29) sebagai dalil larangan untuk mencuri, korupsi, dan memakan hak orang lain.

Virtue (Teori Keutamaan)

Kebijaksanaan  : presiden membuat peraturan dengan penuh kebijaksanaan dimasa pandemi seperti ini yang bermanfaat bagi seluruh kalangan masyarakat.

Kita semua, umat Islam ini diperintah supaya mengajak keluarga kita, famili kita, saudara dan sahabat kita, juga kepada sesama; yakni mengajak (berdakwah) kepada jalan agama Allah, juga dengan cara yang bijaksana. Sebagaimana firmanNya:

"Ajaklah ke jalan agama Allah, dengan cara bijaksana dan nasehat yang baik serta dengan berdialog yang lebih baik"

Keadilan  : saat pandemi penghasilan orang tua menjadi berkurang, sehingga kedua anaknya harus diberi uang sesuai dengan kebutuhan terdesak.

Dan berlaku adillah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. [al-Hujurt/49:9]

Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar. [an-Nahl/16:126]

Suka bekerja keras : Reihan bekerja keras hingga mencari tambahan pekerjaan untuk menghidupi keluarga saat pandemi.

Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mu'min akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan. QS. At-Taubah [9]:105

Hidup yang baik : masa pandemi kita diharuskan untuk hidup dengan social distancing untuk menghindari penyebaran agar kehidupan lekas baik.

Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya. Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya. [Ynus/10:26]

Daftar pustaka:

https://taufananggriawan.wordpress.com/2011/10/10/a-etika-teleologi-b-deontologi-c-teori-hak-d-teori-keutamaan-virtue/

https://dildonk.wordpress.com/2011/10/10/pengertian-contoh-dari-etika-teleologi-deontologi-teori-hak-teori-keutamaan/

https://www.kompasiana.com/sriwimerta/5e989324d541df28fa242932/physical-distancing-bentuk-etika-di-kala-pandemi-covid-19?page=9

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun