Mohon tunggu...
Siti Hernawati
Siti Hernawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Teknologi terhadap Pendidikan

23 Juli 2023   11:48 Diperbarui: 23 Juli 2023   11:57 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat membuat peserta didik lebih nyaman dan tidak terkesan jenuh atau monoton. Karena informasi yang disampaikan melalui teknologi cangging terlihat lebih variatif dan modern.

  • Meningkatkan minat belajar

Informasi dan pengetahuan yang lebih lengkap serta akses yang mudah didapatkan dapat membuat siswa lebih minat dalam melaksanakan pembelajaran.

Berikut ini Pengaruh Positif dan Negatif Teknologi Terhadap Dunia Pendidikan 

 

Positif :

  • Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat Pendidikan seperti internet, Lab. Komputer Sekolah dan lain sebagainya. Dampak dari hal ini guru bukanlah satu -- satunya sumber pengetahuan ataupun ilmu pengetahuan, sehingga siswa dapat belajar tidak perlu terpaku terhadap pembelajaran yang diajarkan oleh  guru tetapi bisa belajarlangsng dari internet
  • Munculnya berbagai bahkan bervariasi metode pembelajaran yang baru,sehingga siswa dan guru mudah dalam proses pembelajaran. Dengan   kemajuan teknologi tersebut lahirlah metode  baru  yang  membuat  siswa dapat dan mampu     memahami     materi-materi yang telah diberikan dengan bantuan Teknologi   yang telah   dibuat.
  • Saat ini pembelajaran tidak harus melalui tatap muka saja, melainkan dapat during melalui aplikasi yang sudah medukung untuk pembelajaran dengan sistem online. Yang kita tahu, proses pembelajaran   yang   kita kenal yaitu adanya  pembelajaran yang disampaikan hanya dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya   kemajuan   teknologi,   proses belajar mengajarini   tidak   harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga  menggunakan    Internet  dan  lain lain.
  • Terbentuknya sistem pengelolaan data hasil penilaian dengan pemanfaatan Teknologi. Dulu ketika orang ingin melakukan penelitian, maka untuk melakukan analisis terhadap data yang sudah diperoleh harus di analisis dan dihitung secara manual. Namun setelah adanya IPTEK itu semua menjadi hal yang mudah untuk dikerjakan yaitu dengan menggunakan media teknologi seperti halnya Komputer, yang dapat mengolah data dengan memanfaatkan berbagai program yang telah diinstalkan.
  • Kebutuhan akan fasilitas pendidikan dapat terpenuhi dengan waktu sangat cepat. Dalam lingkup  pendidikan  tentu  banyak sekali yang  harus dipersiapkan dan bahkan persiapan yang sangat matang. salah satu contoh, yaitu; Ketersediaan soal Ujian, dengan adanya   mesin   foto   copy, pemenuhan kebutuhan dengan  jumlah   soal   yang   banyak tentu saja membutuhkan  waktu yang lama untuk mengerjakannya jika dikerjakan  secara manual.  Tetapi  dengan  perkembangan zaman dan  teknologi hal tersebut dapat  dilakukan  hanya  dalam  waktu yang singkat.

Negatif :


 

  • E-learning yang  dapat mengancam posisi   guru   dan mengakibatkan guru jadi tersingkirkan, atau mengubah sifat  seseorang menjadi penyendiri karena  sistemnya bisa dilakukan  seorang      diri.      Bahkan mungkinkan  etika  dan  disiplin  peserta  didik  susah  dibina dan diasuh, sehingga   lambat   laun   etika   dan   manusia terutama  para  peserta  didik atau siswa  akan  menurun  drastis, serta hakikat manusia yang utama yaiu sebagai makhluk sosial akan tergerus hilang.
  • Seringnya  mengakses  internet  dikhawairkan siswa atau mahasiswa   bukannya   benar dalam memanfaatkan   teknologi informasi   dengan optimal, namun  malah mengakses    hal yang menjurus  tidak  baik,  seperti halnya  pornografi,  game online dan lain sebagainya.
  • Siswa bisa terkena informasi overload, atau informasi yang tidak ada habisnya yang tersedia di internet jadi siswa maupun siswi rela menghabiskan waktunya berjam jam hanya untuk internet dan menyebabkan kecanduan terutama menyangkut pornografi.
  • Kecanduan yang berlebihan dari keberadaan dunia maya terutama pada siswa ataupun mahasiswa. Ini sangat bisa  terjadi  ketika  siswa/mahasiswa tidak   memiliki   sikap   skeptic   serta   kritis   terhadap sesuatu hal yang baru. Apalagi dalam lingkup  dunia  maya  (internet)  mereka  secara tidak  langsung  telah  masuk  di  dalam  dunia  yang kebebasan yang berlebihan,  maka  sangat  penting  adanya  kedua sikap di atas untuk menjadi benteng atau filter dari segala sumber informasi yang ada peran orang tua pun sangat penting disini, karena perhatian  dari  orang  tua  memang mempunyai peranan penting dalam  menanamkan  nilai-nilai  tentang  sebuah  norma agama sebagai landasan hidup.
  • Tindakankriminal.  Di  dalam dunia pendidikan ini bisa saja  dapat terjadi, misalnya pencurian dokumen atau asset penting tentang sebuah tatanan pendidikan yang sesungguhnya dirahasiakan  (dokumen  mengenai  ujian  akhir atau negara) dengan media internet.
  • Menimbulkan  sikap  yang acuh tak acuh   pada  masing-masing  individu,  baik  bagi  pelajar/siswa/mahasiswa   maupun   pengajar/guru/dosen. Ini bisa dilihat  misalnya  pada  system  pembelajaran  yang  bersifat  virtual atau melalui media online/e-learning.  Di  mana  sistemnya  tidak diharuskan  saling bertemu antara siswa dengan guru/ pengajar,  maka  dapat  terjadi siswa/mahasiswa kurang  aktif  dalam  sistem kegiatan belajar mengajar  dan  hasilnya  tidak  maksimal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun