Mohon tunggu...
SURAT TERBUKA
SURAT TERBUKA Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pingin Masuk Syurga Bi Ghoiri Hisab

Mencari Doa

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Juwiter! Siapa Bilang Move On Itu Sulit ?

7 Desember 2015   18:50 Diperbarui: 7 Desember 2015   19:18 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh : Ismayani el-Yamani, Simpatisan Juwiter, Siswa MAN Selong

Pernahkah Anda merasakan yang namanya “Broken Heart” ?
Saya yakin mayoritas diantara Anda pernah merasakan penyakit hati ini. Jika sudah merasakan hal tersebut, apa hal pertama yang harus Anda lakukan ?
MOVE ON ! Ya, MOVE ON ![caption caption="Yuni, dan sahabat"][/caption]

Move On adalah istilah untuk bangkitnya seseorang dari masa lalu untuk meniti kehidupan yang baru dan tentunya dengan semangat yang baru pula. Meskipun Move On ini sendiri bukan hanya dilihat dari seberapa cepat seseorang mendapatkan pengganti yang baru, namun seberapa mampu seseorang itu menjauh dari kenangan masa lalunya. Emang mantan itu pahlawan yang harus selalu dikenang ? Nggak kan ?

Seperti pendapat dua teman saya mengenai definisi move on yang keduanya memiliki backround asmara yang berbeda, yang satunya setia dengan satu orang walaupun tembok cina membentang diantara mereka, istilah kerennya LDR-an gitu. Dan yang satunya lagi udah punya banyak pengalaman sama cowok yang berbeda-beda. Ini nih pendapat mereka.

[caption caption="Yuni Menangis (akting)"]

[/caption]“Move on adalah bagaimana kita mengambil pelajaran dan memanfaatkan kekosongan (rengasdengklok dong) untuk mengubah hidup menjadi lebih sibuk, tentunya kesibukan yang positif dong ! Ingat ya, tapi move itu bukan melupakan.” Begitu seutas pendapat dari teman saya, Hasriani mengenai definisi move on.

Sedangkan menurut teman saya Intan Junaerah, yang notabennya sudah pengalaman dalam asmara berpendapat bahwa “Move on itu melupakan seseorang, cari yang baru !” Haha simple kan ?

Memang sih, move on itu sulit untuk orang yang kadar cintanya sudah mencapai level tertinggi. Alasannya masih sayang lah, terlalu lama pacaran lah, terlalu banyak kenangan lah.
Akibatnya ada tembok besar yang menghalangi masa depan Anda. Semangat yang membaja seketika meleleh. Si setan dan kawan-kawan dengan bangganya datang untuk menggoyahkan iman Anda. Masa depan Anda pun menjadi suram.

Apakah Anda mau menjadi golongan dari kaum yang seperti itu ? Tentu tidak kan ?
So, Its Time to Begin to Get MOVE ON, guys ! Life is Not Only Be Here !

Anda bingung bagaimana untuk membasmi penyakit “difficult to move on ini” ?
Berikut saya akan berbagi tips praktis agar Anda segera sembuh dari penyakit yang sering menggrogoti hati para remaja ini. Ok check it out guys !

  1. Pertajam Keimanan Anda

[caption caption="Yuni tersenyum, solehah, cantik"]

[/caption]Keimanan adalah salah satu tiang penyangga agar setan tidak mudah menghasut kita. Budayakan membaca Al Qur’an walaupun hanya satu ayat perhari. Karena Al Qur’an memiliki faedah yang luar biasa dalam hidup. Selain itu, jangan pernah tinggalkan shalat lima waktu, karena shalat mampu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar.

Dewasa ini, banyak kita temui muda-mudi yang tidak segan megakhiri hidupnya karena penyakit ini. Kurangnya keimanan menjadi faktor utama terjadinya bunuh diri dikalangan remaja yang disebabkan karena putus cinta.

Coba Anda bayangkan dampak dari kenekatan tersebut. Dengan bunuh diri tidak akan menyelesaikan konflik batin yang Anda alami, justru akan semakin melebarkan masalah. Apakah Anda tidak memikirkan nasib kedua orang tua Anda ? Apakah Anda tidak memikirkan sakitnya siksa neraka jahannam ? Apakah Anda sanggup disiksa sendiri sedangkan si doi bahagia dengan orang lain ? Na’audzubillah summa Na’udzubillah. Please Don’t Do It, guys !

So, persiapkan diri dari sekarang bagi Anda yang belum merasakan penyakit ini. Pertajam keimanan Anda supaya jika suatu saat Anda mengalami penyakit ini, Anda mampu mengendalikan diri dengan baik. Dan bagi Anda yang sedang ataupun yang telah merasakannya, COME ON to Get Move On, guys !

Mulailah membaca Al qur’an karena Al-Qur’an dapat menenangkan hati dan pikiran Anda. Dan tidak lupa juga diiringi dengan do’a. Tidak ada ruginya mendoa’akan orang yang sudah melukai kita, yang rugi itu jika kita jadi malas berdo’a karena sudah terluka. Yakinlah guys, rencana Allah jauh lebih indah.

2.Menambah Koleksi Sahabat

[caption caption="Yuni dan Sahabat"]

[/caption]Sahabat adalah dia yang mampu menerima masa lalumu, percaya akan masa depanmu dan menerima kamu apa adanya. Sahabat adalah dia yang selalu menghiburmu disaat kamu sedih, walau kadang dengan cara yang gila demi untuk melihat senyuman membentuk bibir indahmu dan tidak membiarkan sebutir cairan bening mengalir membentuk aliran sungai di pipi manismu. Sahabat adalah dia yang meluruskanmu ketika kamu bengkok, bukan semakin membuatmu bengkok.

Bicara tentang sahabat, beribu-ribu banyak definisi tentang sahabat tidak akan mampu mendefinisikan perasaan seseorang akan arti sahabat sejati. Motivasi tidak hanya mampu kita dapatkan secara langsung dari sang motivator kondang Mario Teguh. Sahabat Anda juga mampu menggantingkan peran sang motivator kondang tersebut. Atau mungkin Anda mempunyai ide untuk mencari pacar baru yang bernama Mario dengan harapan si doi mampu meberikan kata-kata emasnya saat Anda sedang mengalami gegana supaya mampu get move on dengan cepat ? Oh This Isn’t good Idea, guys ! Itu merupakan hal yang sangat lebay.

Sahabat juga memiliki peran penting dalam mempermudah penyembuhan penyakit difficult to move on yang anda alami. Dengan memperbanyak sahabat, tanpa Anda sadari perlahan-lahan Anda akan mampu melupakan masa lalu Anda. Karena jika Anda sudah begelut dengan makhluk yang bernama sahabat, Anda mampu melakukan hal-hal gila yang tidak pernah Anda bayangkan sebelumnya. Daripada Anda terus-terusan mengurung diri dikamar menunggu dewi fortuna akan mengembalikan kekasih Anda yang jelas-jelas sudah melukai Anda dan mungkin sekarang dia telah berbahagia diatas keterpurukan yang Anda alami.

So, Lets Join with Your Friends to Make a Experimen ! Ayo manfaatkan masa muda Anda untuk bersenang-senang bersama sahabat-sahabat Anda bukan terpuruk dengan asmara Anda. Sakit Hati ?? RUGIiiii

3.Buatlah Kesibukan yang Positif

[caption caption="Yuni dan sahabat"]

[/caption]Kesibukan yang positif juga mampu membuat anda mempercepat proses penyembuhan penyakit difficult to move on ini. Hiasi masa muda Anda dengan segala sesuatu yang bermanfaat. Seperti dalam kutipan novel “Saat Langit dan Bumi Bercumbu” karya Wiwid Prasetyo, yang mengatakan bahwa “Anak muda adalah pribadi yang mencari jati diri. Mudah terombang-ambing dalam derasnya gelombang zaman. Darah muda yang mengalir pada diri kita bukan untuk mencari musuh tapi untuk mencari ilmu agar amarah bisa tersalurkan”.

Buatlah sebuah komunitas yang bermanfaat untuk orang lain dan tentunya untuk diri Anda sendiri. Contohnya bagi Anda yang hobi dalam dunia tulis-menulis, bergabunglah dalam komunitas orang-orang yang gemar menulis atau dengan membuat blog untuk menampung karya-karya Anda agar dapat dinikmati oleh orang lain. Tuangkan perasaan Anda ke dalam bentuk karya tulis entah itu puisi, cerpen, artikel dan sebagainya yang dikemas secara menarik dan tentunya bermanfaat untuk orang lain sebagai bahan pembelajaran. Pengalaman patah hati Anda juga bisa kok bermanfaat untuk orang lain. Seperti kata pepatah, “Pengalaman adalah guru yang paling berharga”. Mau dong ketemu sama guru yang namanya pengalaman ! Nah loh nggak nyambung !
So, Let’s Make Something New In your Life ! Tunggu apa lagi ? Nunggu kiamat ? Aduuuhh 2012 udah lewat Bro !

4.Dan yang Terakhir, “Jangan Asal Terima Mantan Kalau Si Doi Minta Balikan !”

Ini nih faktor yang paling susah bikin kaum muda-mudi get move on. Udah pernah disakitin mau-maunya nyari sakit lagi. Jangan jatuh ke lubang yang sama, guys. Walaupun si doi punya seribu janji, jangan gampang percaya. Namanya juga lidah, pasti nggak punya tulang. Saat belum jadian sih dibaik-baikin, digombal-gombalin, disayang-sayang. Nah pas udah balikan lagi, pasti berubah lagi. Mantan emang sering kayak gitu, guys. Baiknya pas jadi mantan doang. Kalau Anda sendiri tidak bisa mengendalikan nafsu Anda, Anda sendiri yang kebablasan.

Ingat saat Anda benar-benar mencintai dia namun dia malah membuatAnda terluka. Dont Ever Look Back ! Jika Anda masih memberi harapan kepadanya, lalu kapan move on nya ? Mau sakit lagi ? Nggak kan ? Ada lagi nih kata pepatah “Mencegah lebih baik dari pada mengobati.” Daripada nantinya Anda sakit lagi. Lebih baik jangan diterima deh. Masa’ sih baru sembuh terus mau nyari sakit lagi ?[caption caption="Yuni dan sahabat"]

[/caption]

Saya tidak menyarankan Anda untuk membenci masa lalu Anda dan melupakan semua kenangan Anda dengan si doi. Saya tahu itu tidak akan mungkin ! Saya mengajak Anda untuk berdamai dengan masa lalu Anda. Berdamai, bukan melupakan. Dan berdamai disini bukan berarti Anda harus kembali merajut benang-benang cinta dengannya. Tapi berdamai disini lebih mengarah pada move on nya Anda dari masa lalu Anda untuk kehidupan yang lebih baik tanpa mengukir rasa benci di hati Anda. Memang, memaafkan itu adalah proses yang menyakitkan, namun walaupun menyakitkan akan meringankan Anda untuk melangkah menuju kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya.

Demikianlah tips yang dapat saya bagikan untuk Anda. Semoga bermanfaat, guys. Masih sulit untuk move on ? Nggak kan ? Siapa bilang move on itu sulit !
Masih mau ngeluh di wall Facebook tentang gegana yang Anda alami ?
Masih mau diperbudak oleh cinta ? Udah nggak zaman, Bro !
Always Possitive Thinking, guys ! Nggak ada masalah, nggak hidup. Nggak ada pengalaman, nggak belajar. So Enjoy and Dont Forget to smile

Selamat Membaca
Semangat Juwiter, Salam Minat Baca, Ayo Menulis!, Lestari!!!

Salam Ismayani el-Yamani

 

Oleh : Ismayani el-Yamani, Simpatisan Juwiter, Siswa MAN Selong

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun