Mohon tunggu...
NURHAYATI
NURHAYATI Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Nilai Kearifan Lokal dalam Mengembangkan Budaya Begawe

6 April 2016   13:45 Diperbarui: 6 April 2016   13:53 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dalam serangkaian acara begawe dari persiapan acara dan pesilaan undangan, dimana masyarakat yang memiliki sanak saudara atau keluarga yang berjauhan dan jarang bertemu, di dalam acara dapat bertemu dan akan terjalin kembali tali silaturrahmi yang baik.

5.       Menumbuhkan rasa berbagi

Ibu-ibu undangan membawa baskom yang berisi gula, beras, mihun setelah acara begawe selesei baskom yang dikembalikan dan diisi kembali dengan jajanan dan lauk pauk untuk dibawa pulang sebagai berkat dari epe gawe.

6.       Memperkuat tali ukhuwah

Acara begawe biasanya berlangsung selama 3 hari atau 1 minggu, dimana seseorang akan betemu dengan banyak orang dari hari kehari, sehingga akan terjalin komunikasi yang lancar, menciptakan rasa kebersamaan, saling menjaga, saling menghormati dan hubungan yang baik antar masyarakat sehingga tercipta tali persaudaraan yang kuat.

7.       Melastarikan budaya

Budaya begawe merupakan adat-istiadat suku sasak yang diwariskan oleh nenek moyang sejak dahulu kala yang saat ini masih terjaga dan dilestarikan dengan baik dimana  seiring dengan perkembangan zaman yang begitu pesat adat istiadat begawe masih terus terjaga tidak tergurus oleh zaman sebagai wujud penghormatan bagi

Budaya Begawe banyak mengandung nilai pendidikan yang baik dimana di dalam begawe ini akan menjalin hubungan antar manusia dengan baik seperti terwujudnya keramahtamahan,  menumbuhkan rasa kerjasama untuk bergotong royong, menciptakan rasa kebersamaan, meningkatkan tali silaturrahmi, saling berbagi,  memperkuat tali persaudaraan dan ikut melestarikan budaya.

Referensi

file:///E:/kearifan%20lokal/Baiqriyan%20%20MULTICULTURAL%20VALUES%20TRADISI%20DAN%20ADAT%20BEGAWE%20SUKU%20SASAK.htm

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun