Mohon tunggu...
Elesia
Elesia Mohon Tunggu... Administrasi - I'm a writer

Penulis CERPEN ANAK Penulis PUISI

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Biarkan Sendiri

8 Maret 2019   08:05 Diperbarui: 8 Maret 2019   08:13 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : flickr.com

Penonton bertepuk tangan dan terbahak

Menikmati pertunjukan menghormati pelaku

Sebagian lagi mencibir bertindak bak seorang pengamat

Menganalisa yang terlihat melupakan yang tersirat

Di luar panggung segalanya mungkin

Tetapi mata para pencibir terarah pada ketidaksempurnaan

Tak ada yang sempurna kecuali mereka

Berkata dengan suara keras agar berkuasa atas tempat dan waktu

Bertindak dengan kasar agar berkuasa atas para penakut

Aktor sejati tetap manggung

Menikmati karakter dalam waktu

Tawa dan cibir bukan esensi

Ia menari, menangis, tersayat

Penonton merasai

Itu cukup.

Dia ada untuk yang lain sejenak rehat

Dia ada untuk yang lain terinspirasi

Dia ada untuk yang lain melihat dunia lebih luas

Dia ada untuk yang lain yang terabaikan

Jangan biarkan ia sendiri

Beri tepuk tangan

Atau setidaknya jangan lempar yang tak penting ke atas panggung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun