Dulu, salah satu kekurangan Eyang adalah hobi merokok Eyang. "Kalo nggak ngerokok, nggak bisa nyanyi," kenang Dewi Yull. Namun setelah Eyang berhasil berhenti merokok, akhirnya Eyang malah sangat membenci rokok.
Terakhir, sahabat yang ketiga. Seorang tamu spesial, seseorang yang sangat mengagumi sosok Eyang Titiek... (Nah, membaca tanggapan di postingan Mbak Linda, tentang kejutan di akhir acara. Indera ke enam saya berkata.....)
Sahabat yang dihadirkan kali ini memang benar-benar spesial. Bukan hanya bagi Eyang, namun bagi saya dan rekan-rekan Kompasianer lainnya. Iya, dia adalah Linda Djalil. Mbak Linda, yang dengan postingannya 'memaksa' saya untuk menonton acara Just Alvin malam ini. Benar-benar sebuah kejutan spesial...
"Sebuah keindahan, sebuah cinta yang besar, sebuah energi, sebuah kegenitan, kebawelan..." Sebaris kata-kata indah yang menggambarkan sosok Eyang Titiek di mata Linda Djalil. Satu hal yang mengharukan, ketika Linda mengetahui kabar sakit sang idola, ia segera bangkit dari kamar tidur, langsung menuju piano. Inspirasi mengalir deras, hingga terciptalah sebuah lagu, hanya dalam waktu 7 menit.
"Tuhan, Kau telah ciptakan seseorang yang luar biasa," puji Eyang Titiek, "Terimakasih Indonesia, telah kau ciptakan seorang Titiek Puspa..." balas Linda.
Diakhir acara, Linda Djalil mempersembahkan lagu ciptaannya 'Wanita' buat Eyang Titiek, dan buat seluruh pemirsa Just Alvin di seluruh Indonesia.
'Wanita Perkasa', iya itulah kata yang tepat untuk sosok Sang Legenda Hidup, seperti kata terakhir dalam lirik lagu 'Wanita'.
Acara Just Alvin malam ini benar-benar memberikan sebuah semangat baru. Dan tentu saja sebuah kejutan yang membuat saya 'merinding', apalagi kalau bukan dengan kehadiran Mbak Linda. Terimakasih Mbak Linda, sudah mengingatkan kami untuk tak melewatkan Just Alvin malam ini...
Salam buat semua Kompasianers, dari seorang Newbie, Pussy.