Sebetulnya jin tadi segera menyingkir ketika saya datang. Dia tahu kalau saya tidak suka, bisa marah dan mengusirnya.
Ibu saya sudah sepuh, mengidap diabetes yang menyerang jantung. Setiap bulan harus kontrol ke Rumah Sakit Umum Fatmawati, menggunakan Askes.
Suatu hari kondisi ibu memburuk, terpaksa di opname di Rumah Sakit itu. Saya dan Bapak bergantian menjaga karena kakak-kakak yang lain sibuk bekerja.
Malam hari saya keluar karena tak tahan dengan dinginnya AC. Saya lebih suka duduk di bangku yang ada di lorong. Ketika kembali ke ruangan ibu, ternyata ibu sedang melek.
"Thi, tadi jin perempuan yang mukanya bolong-bolong itu ada di sini, di samping ibu,"
"Dia ikut karena mau menemani ibu. Biarkan saja," aku berkata.Â
Akhirnya kondisi ibu membaik dan boleh pulang. Namun jin perempuan itu tidak ikut pulang karena dia mendapat teman-teman baru di rumah sakit. Ya, banyak jin yang ada di Rumah Sakit Fatmawati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H