Puluhan tahun yang lalu, saya memiliki pengalaman unik. Ada seseorang yang menyerupai ibu, baik sosoknya maupun suaranya. Masalahnya, hal itu terjadi di rumah.
Saya bukan seorang penakut, apalagi dengan hal-hal yang tak kasat mata. Saya sudah terlatih dan terdidik untuk memahami dunia lain. Apalagi memang dari sisi ibu yang indigo, mampu melihat makhluk halus.
Pada suatu hari, saya tidur siang. Saya hobi rebahan, sehingga sering dibilang pemalas. Sungguh saya punya hubungan yang akrab dengan bantal guling. Saya sering mengantuk, dan jika berada di rumah, langsung tidur di kamar sendiri.
Selagi saya tidur, saya merasa ada seseorang merebahkan diri di sebelah. Kemudian saya berbalik, ternyata yang ikut tiduran adalah ibu saya. Tentu saya tidak melarang beliau, cuma agak heran karena kamarnya ada di samping kamar saya.
"Ibu kok tidur di sini?" Tanya saya.
"Ya, ibu lagi ingin tidur di samping kamu,"jawab ibu pelan .
Saya pun tidak mengganggu, membiarkan beliau tidur dengan nyenyak. Karena saya tidak mengantuk lagi, lantas saya bangun perlahan agar ibu tak merasa ditinggalkan.
Saya keluar kamar dengan membuka pintu pelan-pelan supaya ibu tidak terbangun. Kemudian saya melangkah ke depan, duduk di teras sambil memperhatikan orang yang lewat.
Tetiba, ibu saya terlihat dari halaman rumah tetangga sebelah. Saya terheran-heran, terlebih ketika ibu membuka pintu pagar dan duduk di depan saya.
"Lho, ibu dari mana?" Saya bertanya penasaran.
"Dari tetangga sebelah, ngobrol di warungnya," kata ibu santai.
"Ibu bukan lagi tidur?" Saya bingung.
"Ah, enggak. Dari tadi belum tidur. Ibu ke warung sebelah sejak habis lohor".Â
Saya terbengong-bengong, lalu siapa yang tidur di samping saya? Mendadak saya bangkit dan pergi ke kamar. Ternyata tidak ada orang sama sekali. Apalagi  memang ada di depan.Â
Saya pun kembali ke teras menemui ibu.
"Kamu kenapa?" Ibu balik bertanya.
"Anu, Bu. Tadi ada yang tidur di samping saya. Dia mirip banget dengan ibu,"
"Waduh. Berarti itu jin yang menyerupai ibu," kata ibu tertawa.
Saya pun hanya bisa garuk-garuk kepala, karena ditipu makhluk tak kasat mata.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI