Puasa bikin malas dan tambah berat badan? Itu karena pola makan dan aktivitas buruk. Saya berusaha menghindari hal-hal yang menjerumuskan kepada kebiasaan yang merugikan tubuh.
Memang kalau tidak dengan kebulatan tekad dan semangat tinggi, bakal sulit dijalani. Apalagi jika harus memotivasi diri sendiri, tidak ada yang mau menemani untuk gaya hidup sehat di bulan Ramadan.
Namun saya menekankan pada diri sendiri agar menjaga kesehatan dan berat badan. Soalnya masih ada ancaman pandemi Covid 19, sedangkan saya belum mendapatkan vaksin. Selain itu, kalau bertambah gemuk tidak ada budget untuk membeli baju baru.
Nah, ada tiga cara yang bisa ditempuh untuk tetap sehat dan tidak bertambah berat badan. Antara lain:
1. Olahraga. Jenis olahraga yang dilakukan bukan yang berat, apalagi di atas empat puluhan. Pilih yang paling memungkinkan untuk diterapkan setiap hari.
Saya cukup berjalan kaki saja sekitar satu kilometer. Tentu ada dorongan membeli sesuatu, misalnya ke mini market. Saya tidak manja seperti para tetangga yang ke warung dengan jarak 100 meter saja naik motor.
Jalan kaki ini saya lakukan sekitar pukul empat sore supaya tidak terlalu merasakan udara panas dan sinar matahari yang menyengat. Dan ini menjelang berbuka puasa. Pulangnya pukul lima sore, barulah saya menyiapkan makanan untuk berbuka puasa.
2. Makanan yang bergizi dan berserat. Â Bulan Ramadan ini saya berusaha mengkonsumsi makanan yang lebih sehat dengan memperbanyak buah-buahan. Buah jenis apa saja yang penting mengandung vitamin.
Paling murah memang pepaya dan pisang. Tapi sekali-kali saya membeli buah lain untuk variasi. Sekarang ini yang masih dijual di kios buah, ada apel, pear, anggur, buah naga dan alpukat.
Buah-buahal lebih baik dimakan begitu saja, sebab kalau dibuat minuman ada kecenderungan ditambah susu dsb. Ini berbahaya karena mengandung kalori dan lemak tinggi.Â
Saya jarang makan sayur karena memang tidak makan nasi. Lebih banyak makan roti dan biskuit. Ini memang kebiasaan saya sejak dahulu, tidak tergantung pada nasi.
Sedapat mungkin menghindari makan yang mengandung santan dan yang digoreng dengan minyak. Gorengan boleh hanya seminggu sekali. Selain itu harus tahan diri.
3. Minuman rempah. Saya lebih suka membuat minuman rempah untuk meningkatkan imunitas tubuh. Saya pun masih punya stok wedang uwuh yang berasal dari Solo.
Di rumah, biasa membuat teh jahe lemon plus madu. Kadang juga jahe diganti dengan kunyit. Minuman ini selain meningkatkan imun juga memberi energi yang kita butuhkan.Â
Sedangkan kurma, bisa digunakan sebagai minuman dan juga bisa dimakan begitu saja. Saya sering menambahkan kurma dalam modifikasi minuman agar lebih menyegarkan dan tidak membosanla.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H