Setitik air mata mengalir di sudut matamu, lalu kau pergi dalam diam.
Di bawah sebuah pohon seorang pria Turki mematikan rokoknya. Pria gagah itu adalah suamiku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!