3. Soal perawan atau tidak perawan, adalah ranah pribadi yang seharusnya bukan urusan orang lain. Tanah pribadi yang tidak boleh dimasuki oleh pihak mana saja. Maka sangat aneh jika pelatih mempersoalkan keperawanan seorang atlet wanita.
Selain bentuk pelecehan terhadap kaum wanita, juga merupakan bentuk diskriminasi yang sangat parah. Mengapa atlet laki-laki tidak dipersoalkan tentang keperjakaannya?Â
Sekali lagi, keperawanan atau keperjakaan tidak memengaruhi prestasi seseorang di bidang olahraga. Kapan olahraga Indonesia bisa maju kalau ranah pribadi dicampuradukkan dengan pencapaian prestasi?
Kami meminta agar keadilan ditegakkan oleh Kemenpora dan pihak-pihak terkait. Shalfa berhak mengikuti lomba tingkat nasional maupun internasional. Biarlah kemampuannya yang berbicara, bukan urusan pribadi yang dicampuri oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab.
