Menurut Turkstat, harga konsumen di bulan Juni naik hanya 0,03% bulan ke bulan, sementara para ekonom memperkirakan kenaikan 0,08%. Penurunan tajam pada inflasi Juni didorong oleh efek basis yang tinggi dan penurunan harga pangan.Â
Penurunan bulanan tertinggi terlihat pada harga makanan dan minuman non-alkohol, yang turun 1,65% bulan lalu, sedangkan pakaian dan alas kaki menurun 1,57%. Harga pangan yang belum diolah turun 5,61% sementara biaya buah dan sayuran segar turun 11,26% pada Juni dari Mei.
Angka-angka Juni mewakili tingkat inflasi terendah sejak Juni tahun lalu, ketika berdiri di 15,39%. Sebagaimana tercantum dalam program ekonomi baru Turki yang diumumkan September lalu, target tingkat inflasi tahun ini adalah 15,9%, diikuti oleh 9,8% tahun depan dan 6% pada 2021.
Menurut laporan inflasi oleh Bank Sentral Republik Turki (CBRT) yang dirilis pada bulan April, inflasi tahunan akhir tahun diperkirakan akan mencapai 14,6% pada tahun 2019, berkisar antara 12,1% dan 17,1%.
Mengingat penurunan inflasi dan lira Turki yang lebih kuat dalam beberapa pekan terakhir, beberapa analis mengatakan itu mungkin mengarah pada penurunan suku bunga pertama oleh CBRT sejak September lalu. Komite Kebijakan Moneter (MPC) akan mengadakan pertemuan berikutnya pada 25 Juli.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI