Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Ketika Dunia Lebih Membela LGBT daripada Rakyat Palestina

5 April 2019   21:00 Diperbarui: 5 April 2019   21:03 988
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sultan Brunei Darussalam (dok.tempo.co)

Mereka tidak berhak ikut campur. Ini adalah urusan dalam negeri. Ini adalah kedaulatan Brunei Darussalam yang tidak bisa dimasuki oleh negara lain.

Biar saja hotel Sultan diboikot. Toh justru akan bersih dari kaum LGBT. Masih banyak orang yang membutuhkannya.

Sebenarnya hukum yang baru berlaku kemarin, bukan barang baru. Hukum ini sudah dikeluarkan sejak tahun 2013, dan diterapkan secara bertahap sejak 2014.

Brunei Darussalam memang negara Islam, jadi adalah hak negara itu untuk menggunakan hukum sendiri, yang sesuai dengan syariat Islam. Dalam hal ini, Sultan Bolkiah tidak salah sama sekali. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun