Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pilkada Serentak Turki Telah Berakhir

1 April 2019   06:48 Diperbarui: 1 April 2019   07:02 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pilkada serentak Turki (dok.sabahdaily)

Setelah pemungutan suara di Istanbul, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan insiden itu telah membuatnya sedih  dan bahwa penyelidikan resmi telah diluncurkan. Erdogan berharap tidak ada insiden seperti ini lagi.

Kantor Berita Demirren (DHA) melaporkan kedua orang itu ditembak setelah pertengkaran antara dua kelompok politik yang saling bersaing berubah menjadi kekerasan. Mayat-mayat itu dibawa ke kamar mayat dan polisi meningkatkan keamanan di sekitar sekolah tempat pemungutan suara berlangsung.

Orang-orang itu adalah anggota Partai Saadet (Felicity), sebuah partai konservatif. Salah satunya adalah pengamat pemilu. Ketua Saadet Temel Karamollaolu mengatakan di Twitter mereka telah diserang oleh keponakan kandidat Partai Keadilan dan Pembangunan (AK Party) di tempat pemungutan suara.

Erdogan memanggil Karamollaolu untuk menyampaikan belasungkawa dan bersumpah para pelakunya akan menghadapi keadilan. Di tempat lain, polisi Istanbul menahan tujuh orang setelah perkelahian antara kandidat mukhtar di distrik Esenyurt. Dalam insiden ketiga, seorang pria ditikam di distrik Kadiky di sisi Asia Istanbul selama gangguan di antara kandidat lokal.

Anadolu Agency  melaporkan bahwa setidaknya 21 orang terluka di provinsi Diyarbakr tenggara saat terjadi pertengkaran karena jenis ras lokal yang sama. Di provinsi Mardin tenggara, setidaknya sembilan orang terluka. Dua belas orang terluka ringan di provinsi lanlurfa yang berbatasan dengan Suriah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun