Sebuah teropong tersedia bagi pengunjung yang ingin 'mengintip ' laut lepas. Â Barangkali ada yang ingin menangkap kapal nelayan melintas di Teluk Jakarta, Â atau melihat orang orang yang mencari hiburan di Dunia Fantasi.Â
High Tea
Kembali pada tujuan semula,  mengapa saya 'menclok'  di Rooftop 33rd floor ini. Saya memenuhi undangan untuk  menikmati High Tea di tempat yang asyik ini. Saya excited banget dong.  Kapan lagi mendapat kesempatan ini.Â
Waktu yang disediakan untuk High Tea ini,  adalah jam 15.30 sampai dengan 20.00 WIB. Kenapa begitu? Karena  rentang waktu tersebut paling pas buat minum teh atau kopi. Terutama saat kita menunggu jam sibuk di jalan raya.Â
Selain itu, Â kebiasaan orang Barat, Â khususnya di Inggris, Â setelah Afternoon Tea yang ada setelah jam makan siang, Â High Tea ini dilakukan pada sore hari.Â
Chef Aston Marina, Â mengatakan, Â dinamakan High Tea karena makanan yang disediakan agak lebih berat dari sekedar cemilan teman minum teh yang biasanya. Â Ada lebih banyak pilihan makanan yang akan memanjakan lidah dan perut kita.Â
Sekarang kita bicara soal makanan dan minuman. Â Berhubung waktunya minum teh atau kopi sore hari, Â maka sudah pasti ada teh dan kopi panas yang disediakan. Â Tetapi ada juga minuman segar berupa dua jenis jus buah.Â
Makanan utama hari itu adalah nasi hijau dengan lauk tempe orek, Â urap, Â irisan telur dasar dan ayam goren serta sambal kacang. Nasi ini berwarna hijau karena diberi daun pandan. Â Menurut Chef, Â setiap hari menunya bisa berganti. Â Tapi tetap mengutamakan menu Indonesia asli.Â
Ternyata makan sambil melihat kapal kapal nelayan di kejauhan itu sangat menyenangkan. Â Apalagi cita rasa nasi hijau itu terasa pas di lidah. Â Makan pun menjadi semakin nikmat.Â