Ketiga, Â negara negara Barat yang tidak bisa tenang melihat Erdogan kembali memimpin Turki. Â Di bawah kepemimpinan Erdogan, Â mereka sulit menaklukkan Turki. Â Padahal Turki sangat strategis dari segi geografis mau pun politis.Â
Pemerintahan Erdogan juga menjadi ganjaran besar untuk menguasai Timur Tengah. Â Meski Arab Saudi dan Uni Emirat Arab sudah menjadi kaki tangan mereka, Â Timur Tengah tetap sulit dikuasai karena Turki melindungi beberapa negara di kawasan itu.Â
Maka negara negara Barat, Â terutama Amerika Serikat dan sekutu harus melakukan beberapa konspirasi yang dapat merusak pemerintahan Erdogan. Â Misalnya, Â membendung pengaruh Erdogan di Eropa, Â Asia dan Afrika.Â
Di sisi lain,  kebijakan ekonomi dan politik luar negeri negara negara Barat tidak membuka peluang kerja sama bagi Turki.  Mereka berharap dengan begitu Turki akan semakin  lemah.Â
Sementara itu, Â Amerika Serikat dan sekutu tetap mendukung dan memberikan subsidi untuk partai partai oposisi. Â Mereka juga mendanai dan menyuplai senjata untuk teroris PKK.Â
 Namun tentu saja Erdogan tidak lengah terhadap ancaman bahaya bahaya tersebut.  Dia dan jajaran pendukungnya akan mencari cara untuk mengantisipasi berbagai ancaman,  baik dari dalam maupun dari luar negeri.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H