Masih banyak pilihan lain, yang bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Ada kupat tahu, batagor Riri, Bakso Plekeunet Cirebon dan berbagai masakan lainnya. Giovanni malah membeli semangkuk seblak, makanan yang didominasi kerupuk dengan tingkatan pedas yang menantang. Â Sedangkan saya, yang memang kepanasan dan kehausan, membeli sebutir kelapa muda seharga Rp 20.000. Ternyata teman-teman lain ikut membelinya.
Suasana di FKS memang menyenangkan, alunan musik angklung dan lagu-lagu berbahasa Sunda turut menyemarakkan area FKS. KIta seperti merasa berada di tanah Pasundan. Bahkan FKS 2017 ini juga mengundang artis kondang yang berasal dari Jawa Barat, yaitu Dewi Yull untuk mengisi acara hiburan.Pada malam hari kita bisa menikmati aneka atraksi tari-tarian atau kesenian khas Jawa Barat.
Nah, mumpung FKS masih ada hingga 10 September 2017, datang deh. Kalian bebas memilih dan mencicipi masakan-masakan lezat yang memanjakan lidah dan menggugah selera. Â FKS cocok untuk kongkow bersama keluarga atau teman-teman. Ada area bermain yang disedikan khusus untuk anak-anak, yang disebut 'pojok dolanan'.
Eh, ada event menarik untuk pengunjung FKS 2017. Siapa saja yang aktif dalam media sosial, bisa menjawab kuis dari FKS. Simak saja melalui twitter FKS 2017, @SMS_Serpong. Setiap minggu akan dipilih pengunjung yang beruntung. Pemenangnya mendapatkan kartu makan FKS secara cuma-cuma. Jadi, tunggu apalagi. Segera datang ke FKS 2017 dan icip-icip makanan sepuasnya di sana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H