Mohon tunggu...
Supriyatna
Supriyatna Mohon Tunggu... Penulis - Emosi diujung pena

Menjadi bijak bukan dengan cara mengkritik atau Menasehati Orang lain, Menjadi Bijak berani memberi Solusi bagi permasalahan Orang Lain. " Karena Nasehat bukanlah Solusi, Jadi jangan memberi Solusi dengan cara memberi Banyak Nasehat"

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Corona dan Calon Pasiennya

4 Juli 2021   13:58 Diperbarui: 4 Juli 2021   14:30 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan lagi pula jika memang itu Virus alami , maka mau Kita tutup Hidung pakai Masker pasti tetap akan menular , karena bukan hanya Hidung atau mulut yang ada pada Tubuh Kita, Melainkan ada pori pori juga yang bersemayam di tubuh Kita ini.

" Dan juga Manusia itu perlu mengeluarkan Zat asam serta Gas di dalam tubuh ini , apa jadinya jika gas dan zat asam yang telah tubuh Kita keluarkan, lalu Kita hirup kembali secara terus menerus pastinya itu akan berdampak negatif juga pada tubuh Kita sendiri." Ujarnya menjelaskan kepada Saya.

Dan alhasil pandangan seperti ini membuat saya bingung , berfikir dan sekaligus merenung.

Banyaknya penjelasan tentang corona namun sedikit sekali Saya menemukan kesederhanaan Kata dalam menjelaskan corona itu sendiri.

Sudahlah , Saya tidak mau terlalu berlarut dalam arti kata dan makna yang tersembunyi di balik corona itu sendiri.

Ilustrasi
Ilustrasi


Biarlah corona tetap menjadi Misteri antara Tuhan dan Alam semesta.
Karena menurut Saya secara pribadi jika Corona itu adalah Virus alami maka sudah pasti Tuhan akan memberikan penawarnya melalui salah satu makhluk ciptaanNya yang berada di alam semesta ini.
Dan jika Corona ini adalah Virus buatan Manusia, maka sudah pasti penawarnya pun telah di ciptakan juga oleh yang membuat Virus itu sendiri.

Dan setelah Saya berpetualang tentang Corona ini , maka Saya dapat menyimpulkan tentang Calon pasien ideal yang dipilih oleh Corona ini.

Ilustrasi
Ilustrasi


CALON PASIEN CORONA

PERCAYA DIRI , Orang yang menurut Saya memiliki tingkat Percaya diri yang berlebihan.
Yang di maksud percaya diri berlebihan adalah meyakini Opini dan sudut pandang Kita sendiri tanpa adanya dasar baik dari segi keilmuan atau pun pengalaman.
adapun kepercayaan diri yang berlebihan ini dapat melemahkan tingkat pencegahan, karena Kita selalu berfikir bahwa Penyakit ini tidak akan bisa masuk kedalam tubuh Kita , karena Kita memiliki imun dan juga kekebalan tubuh yang sudah diatur sedemikian rupa oleh sang pencipta.
Seolah Kita siap menghadapi virus ini dengan bermodalkan kepercayaan diri dan pasrah, namun Kita lupa tidak ada sesuatu yang kebetulan di Dunia ini.
Maka Kita harus tetap waspada dan juga mencari tahu cara pencegahan awal dari Virus itu sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun