Bencana Alam sebagai Pesan Sang Pencipta"
Di lembah sunyi, bisikan angin berbisik,
Bencana alam, peringatan Allah yang kudus.
Gelombang marah, gemuruh langit berkata,
Takdir yang mengajar, dalam setiap petaka.
Gunung menyemburkan amarahnya yang dalam,
Sebagai teguran, dalam alam-Nya yang rahasia.
Air yang meluap, sungai meratap dalam,
Semua menggema, kehendak Ilahi yang bijaksana.
Pohon-pohon tumbang, hutan menangis pelan,
Suara alam menyeru, ke manusia yang lalai.
Takdir-Nya merajut, dalam benang kehidupan,
Bencana sebagai pesan, agar manusia bersyukur.
Dalam kegelapan, kilat bersinar terang,
Peringatan-Nya tak terlupakan, dalam gema petir.
Bumi bergetar, manusia bersatu dalam doa,
Bencana alam, mengajarkan kebesaran Sang Pencipta.
Pesan Tuhan terukir dalam setiap bencana,
Bukalah mata, renungkan tanda-Nya yang agung.
Langit dan bumi bersaksi, tentang kekuasaan-Nya,
Bencana alam, pelajaran dari Allah Yang Maha Esa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H