Mohon tunggu...
Mohammad Nabil Asyrof
Mohammad Nabil Asyrof Mohon Tunggu... Guru - SMA Miftahul Huda Purwodadi

Menjadi seorang guru honorer di Sekolah Swasta dan ingin memperjuangkan generasi z menuju ke arah lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berpikir Kritis dan Mencintai Iptek dalam Perspektif Islam Ahlussunnah Wal Jama'ah

15 Oktober 2024   19:45 Diperbarui: 15 Oktober 2024   19:57 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Islam, terutama dalam perspektif Ahlussunnah wal Jama'ah, sangat mendorong umatnya untuk berpikir kritis dan mencintai ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalil-dalil dari Al-Qur'an dan Hadis menunjukkan betapa pentingnya kedua hal ini dalam membangun masyarakat yang beradab, bermoral, dan beriman. Semangat mencintai IPTEK yang didorong dalam Islam bukan hanya sekadar untuk kemajuan duniawi, tetapi juga sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperoleh keridhaan-Nya.

Sumber Referensi:

1. Al-Qur'an dan Terjemahannya.  

2. Abu Nu'aim al-Isfahani. Hilyat al-Awliya wa Tabaqat al-Asfiya.  

3. Imam Al-Ghazali. Ihya' Ulumuddin. Dar al-Ma'arif, 1967.  

4. Ibnu Khaldun. Muqaddimah. Dar al-Fikr, 1981.  

5. Sahih Muslim.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun