Dosen UM berikan pelatihan pengolahan pisang sebagai oleh-oleh khas Desa Sumberejo Gedangan. Pelatihan ini dibina oleh Bapak Slamet Fauzan, S.Pd., M.Pd. (Dosen Akuntasi UM), Ibu Wiwik Wahyuni, M.Pd. (Dosen Tata Boga UM) dan Ibu Dhika Maha Putri, S.Pd., M.Acc. (Dosen Akuntasi UM) yang bertempat di Balai Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, pada hari Sabtu (10/4/2021).
Desa Sumberejo merupakan salah satu desa yang berada dalam jalur akses menuju pantai Malang Selatan. Maka, merupakan suatu hal wajib untuk memiliki suatu produk oleh-oleh khas dari Sumberejo sendiri. Desa Sumberejo memiliki potensi sumber daya alam perkebunan yang sangat melimpah, diantaranya yaitu tebu, kelapa, dan buah pisang.
Pisang candi merupakan hasil alam Desa Sumberejo yang populer digunakan sebagai bahan dasar pisang goreng. Namun, terkadang masyarakat justru membuangnya karena terlalu banyak hasil panen. Selain itu, keterbatasan dalam pengolahan pisang juga menyebabkan banyak pisang yang terbuang karena sudah tua dan belum masak.
Berdasarkan permasalahan tersebut, Dosen UM menyelenggarakan pelatihan pembuatan olahan buah pisang candi agar dapat dijadikan sebagai oleh-oleh produk pangan lokal yang dapat menaikkan ekonomi daerah, khusunya Desa Sumberejo. Pada pelatihan ini, Dosen UM memberikan ilmu tentang cara pengolahan pisang candi menjadi tepung pisang yang digunakan sebagai bahan dasar olahan produk.
Tepung pisang memiliki nilai yang ekonomis dan lebih sehat apabila dibuat sebagai bahan dasar olahan pangan daripada tepung terigu. Selain menjadi tepung pisang, Dosen UM juga mengajarkan bagaimana cara membuat aneka kue seperti egg roll, cookies, muffin, kue satu, tiwul pisang, banana cotton cake dan crispy brownies yang berbahan dasar tepung pisang.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Sumberejo dapat mengolah sumber daya alam buah pisang untuk dijadikan sebuah produk olahan yang memiliki nilai jual tinggi dan dapat menjadi salah satu produk baru khas Desa Sumberejo.
